MEDAN, iNews.id - Tiga unit rumah semi permanen di Lingkungan III Batang Kilat, Kelurahan Sei Mati, Medan Labuhan, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu (30/9/2018), sekitar pukul 22.30 WIB ludes dilahap si jago merah. Tak hanya itu, kebakaran ini juga menyebabkan salah satu penghuni rumah yakni Andika (15) tewas akibat terjebak dalam kobaran api.
Berdasarkan pengakuan dari salah seorang pemilik rumah, Sampir (40), kejadian ini diduga berasal dari hubungan pendek arus listrik setelah sebelumnya rumah mereka terkena pemadaman bergilir.
"Sekitar 30 menit setelah lampu hidup, ada berisik diatas plafon rumah, tak berapa lama api semakin membesar dan menghabiskan tempat tinggal kami," ujarnya.
Ilustrasi kebakaran. (Foto: Okezone)
Peristiwa itu dibenarkan Koordinator Pusdalops BPBD Kota Medan, M Yunus. "Tiga objek rumah habis dilahap api. Dan tiga kepala keluarga dengan jumlah sembilan jiwa menjadi korban peristiwa ini," ujarnya, Senin (1/10/2018).
Yunus juga memastikan satu orang meninggal dunia dalam kebakaran ini. "Dugaan sementara, dia meninggal karena terjebak dalam kobaran api. Dia terjebak karena saat peristiwa korban sudah tidur di dalam kamar," ucap Yunus.
Menurut Yunus, pihaknya bersama dengan aparat kepolisian masih mencari tahu penyebab pasti dari peristiwa kebakaran ini. Dia pun belum dapat memastikan total kerugian material akibat kebakaran ini.
"Terkait dengan total kerugian, masih dalam perhitungan kami. Namun kami menaksir kerugian mencapai puluhan juta rupiah," katanya.
Editor : Himas Puspito Putra
Artikel Terkait