MEDAN, iNews.id - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto disebut memberi perintah untuk memenangkan Musa Rajekshah yang merupakan wagub Sumatera Utara (Sumut) di Musda Ulang X Golkar Sumut. Musda ini rencananya berlangsung di Kantor DPP Golkar Jakarta, Jumat (6/11/2020) hari ini.
Perintah Airlangga ini terlihat janggal sebab sebelumnya ada kader lain yakni Ahmad Yasir Ridho Loebis yang ikut serta untuk mencalonkan diri sebagai ketua Golkar Sumut. Bahkan Yasir dinyatakan menang dalam musda sebelumnya. Namun keputusan musda tersebut dianulir hingga dilaksanakan Musda ulang di Jakarta.
Menjelang musda ulang, Ahmad Yasir Ridho Loebis mundur sehingga Musa Rajekshah menjadi calon tunggal. Saat ditanya soal alasan mundur, Yasir Ridho menyebut nama Ahmad Doli Kurnia Tandjung.
"Silakan tanya ke Plt Ahmad Doli Kurnia Tandjung," ucap Yasir Ridho pada Kamis (5/11/2020).
Wartawan kemudian mengonfirmasi Plt Ketua Golkar Sumut Ahmad Doli Kurnia soal alasan mundurnya Yasir Ridho di Musda Ulang X Golkar Sumut. Namun hingga Jumat (6/11/2020) pagi sebelum musda dibuka, Ketua Komisi II DPR itu tak merespons pesan WhatsApp saat diminta konfirmasi.
Hingga akhirnya terungkap saat Ketua Korbid Kepartaian Golkar Sumut Rolel Harahap buka suara. Rolel mengatakan, ada dua perintah Ketum Airlangga yang disampaikan langsung kepada Ahmad Doli Kurnia pada Selasa (3/11/2020) malam.
Saat menyampaikan perintah itu, Airlangga didampingi Sekjend Lodewijk Paulus, Agus Gumiwang Kartasasmita dan Wagub Sumutyang juga bakal calon Musa Rajekshah.
Perintah pertama, Airlangga memerintahkan Doli Kurnia untuk memenangkan bakal calon Musa Rajekshah secara aklamasi di arena musda.
"Perintah kedua mengganti Ketua Steering Committee Musda X dari Rolel Harahap kepada Dodi Taher. Ini informasi dari Ketua Penyelenggara Sangkot Sirait yang disampaikan langsung kepada saya," kata Rolel saat dikonfirmasi, Jumat (6/11/2020).
Perintah itu oleh Ahmad Doli langsung diteruskan kepada Sangkot Sirait.
"Saudara Sangkot menyampaikan langsung ke saya karena posisi saya sebagai Ketua Steering Committee akan diganti. Saya juga diberitahu Yasir Ridho, dia sudah ditelpon Ahmad Doli Kurnia. Jadi inilah mungkin alasan Ahmad Yasir Ridho Loebis tak jadi maju pada Musda Ulang X Golkar Sumut," kata Rolel.
Diketahui, sebelumnya pada keputusan DPD Partai Golkar Sumut tanggal 14 Juli 2020, disahkan susunan Panitia Musda X Golkar Sumut. Pengesahan itu tertuang dalam SK Nomor: KEP-146/GK-SU/VII/2020 yang menunjuk Rolel Harahap sebagai Ketua SC.
Kemudian pada 4 November 2020 atau sehari setelah keluarnya perintah Ketua Umum Airlangga, Rolel Harahap diganti Dodi Taher yang dikenal sebagai orang dekat Musa Rajekshah melalui SK baru yang mendadak ditandatangani Ahmad Doli Kurnia Tanjung.
Sementara Airlangga yang coba dikonfirmasi lewat pesan digital belum memberikan jawaban.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait