MEDAN, iNews.id - Sebanyak 3.824 dikerahkan Polda Sumatera utara (Sumut) untuk pengamanan Pilkada Serentak 2020 di 23 Kabupaten/Kota se-Sumut. Ribuan personel ini berasal dari Polda Sumut, Brimob Polda Sumut, serta Polrestabes dan Polres jajaran.
Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan dalam pengamanan Pilkada Serentak 2020, personel diminta untuk fokus mencegah penyebaran virus Covid-19. Seluruh personel diminta untuk mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.
"Setiap personel yang bertugas khususnya di PAM TPS akan dilengkapi dengan alat pelindung diri," kata MP Nainggolan, Kamis (10/9/2020).
Dalam rangka pengamanan, Polda Sumut sudah melakukan pemetaan kawasan rawan rusuh di 23 kabupaten/kota yang menggelar Pilkada Serentak 2020.
"Tentunya, Polda Sumut tetap berkordinasi dengan polres Jajaran untuk melakukan pengamanan di setiap daerah yang mengikuti Pilkada 2020," ucapnya.
Namun demikian, Polda Sumut berharap pelaksanaan pilkada dapat berlangsung secara demokratis dan setiap kandidat yang bertarung siap menang dan siap kalah. MP Nainggolan berharap kejadian kerusuhan yang pernah terjadi di Nias Selatan beberapa waktu lalu tidak terulang kembali.
"Jangan hal-hal seperti itu terjadi lagi, jadi kami berupaya untuk mengantisipasi," ucapnya.
Editor : Stepanus Purba_block
Artikel Terkait