MEDAN, iNews.id - Sebanyak 341 preman di wilayah hukum Polda Sumatera Utara (Sumut) ditangkap dalam sepekan. Ratusan preman ini terjaring operasi penyakit masyarakat (Pekat) Toba.
Kepala Subbidang Penerangan Masyarakat Polda Sumut, AKBP Herwansyah, mengatakan sebanyak 341 orang preman itu ditangkap dalam 272 kasus yang ditangani. Di antaranya 17 kasus perjudian dengan 22 tersangka dan 58 kasus minuman keras dengan 47 tersangka. Kemudian kasus prostitusi sebanyak 19 kasus dengan 30 tersangka.
"Target operasi kita pada operasi Pekat Toba 2023 ini meliputi Premanisme, Perjudian, Prostitusi, Pornografi dan Minuman. Ini semua dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan kenyamanan di tengah khususnya di bulan suci Ramadan," ucapnya, Rabu (29/3/2023).
Selain melakukan penertiban, tim gabungan juga memberikan imbauan serta mengingatkan terutama di sejumlah tempat hiburan agar memperhatikan imbauan yang disampaikan oleh pemerintah daerah.
"Sasaran kami memang penyakit masyarakat yang meresahkan, apalagi ini bulan suci Ramadhan. Mestinya kita saling menjaga keamanan dan kenyamanan beribadah," ucapnya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait