Pasar Pringgan Medan. (Foto: Istimewa)

Medan, iNews.id – Perusahaan Dagang (PD) Pasar Kota Medan bersama petugas Satpol PP, Rabu (24/01/2018) dini hari, melakukan penertiban sejumlah pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di depan Pasar Pringgan Medan. Para pedagang menyesalkan sikap PD Pasar yang melakukan penggusuran yang dinilai tidak manusiawi.

“Kejam mereka, masak kami digusur tengah malam. Datang mereka jam 12 malam dan main gusur aja. Enggak tahu lagi kami mau kemana cari makan. Mereka bilang sama kami dipindah ke dalam pasar pringgan, tapi tempatnya tidak layak dan kumuh. Enggak bakal ada pembelinya, engak layak tempatnya” ujar Ginting, Rabu (24/01/2018).

Dia mengatakan seharusnya Pemerintah Kota (Pemkot) Medan menyediakan tempat yang layak sebelum PKL digusur. Menurutnya Pasar pringgan tidak layak untuk berjualan, karena dicampur dengan pedagang daging dan bumbu. “Sementara kami PKL yang di depan Pasar Pringgan cuma jualan buah dan sayur-sayuran,” ucapnya.

Sementara itu, Dirut PD Pasar Medan Rusdi Sinuraya mengatakan penataan PKL di pasar Pringgan dalam rangka pembenahak sebagai pasar percontohan di Kota Medan. Menurutnya pasar tersebut berada di jantung Kota Medan.

“Kami akan lakukan pembenahan di Pasar Pringgan secara bertahap. Bantu kami dan pedagang harap bersabar,” ujar Rusdi saat memantau Pasar Pringgan usai penggusuran PKL.

Sebagai langkah awal, Rusdi mengatakan PD Pasar akan melakukan renovasi di sirkulasi udara di Pasar Pringgan. Hal itu dilakukan supaya pedagang dan pembeli bisa merasakan udara segar dan tidak pengap lagi. Dia juga mengungkapkan kapasitas pedagang yang bisa ditampung oleh pasar pringgan ada sebanyak 480 kios.

“Kami sudah perbaikan atap, kamar mandi, ketersedian lampu dan air. Jadi sudah bisalah digunakan oleh para pedagang untuk berjualan. Satu lapak itu berikan luas 1,5meter x 2 meter. Sementara pedagang yang memakai meja kita berikan ruang seluas 1,5 meter x 1,5 meter” paparnya.

Dia mengklaim dalam tempo dua bulan hasil dari renovasi Pasar Pringgan tahap pertama sudah terlihat hasilnya. Dia menegaskan proses renovasi tidak akan menggangu aktivitas jual beli pedagang, karena renovasi akan kita lakukan setelah para pedagang selesai berjualan.

Namun saat ditanya kapan proses renovasi Pasar Pringgan akan selesai dilakukan oleh PD Pasar, Rusdi enggan menjawabnya. “Pokoknya kami lakukan renovasi secara terus menerus hingga Pasar Pringgan menjadi Pasar percontohan di Kota Medan,” katanya.


Editor : Muhammad Saiful Hadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network