MEDAN, iNews.id – Kasus penemuan mayat gadis berhijab dengan 11 luka tusukan di Jalan Medan-Binjai Kelurahan Sei Sikambing, tepatnya di halaman Masjid Al Badar kian menemukan titik terang. Korban diketahui bernama Fitriana (23) warga Biruen, Aceh yang merantau ke Medan.
Penyelidikan sementara Unit Reskrim Polsek Sunggal, motif pembunuhan terhadap korban diduga berlatar belakang asmara. Hasil autopsi juga menunjukkan ada belasan luka tusuk benda tajam di bagian lengan, dada dan punggung korban. Selain itu polisi telah mengamankan barang bukti yang diduga digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban.
"Kami sudah periksa tiga saksi termasuk saksi korban yang masih hidup namun di wilayah hukum Polsek lain. Waktu kejadiannya persis sama," ujar Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi, Jumat (8/1/2021).
Menurutnya, saat ini tim gabungan yang terdiri atas Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polsek Sunggal masih mengejar pelaku yang identitasnya sudah diketahui.
Diketahui, seorang gadis berhijab ditemukan tewas mengenaskan dengan tubuh penuh luka tusukan di pinggir Jalan Medan-Binjai Kelurahan Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, Selasa (5/1/2021) malam.
Saat ditemukan tak ada identitas pada diri korban. Namun, korban memiliki ciri dengan memakai jilbab hitam, kemeja berwarna biru gelap dan rok coklat kemerahan.
Warga yang melihat penemuan mayat ini lalu menghubungi polisi. Personel Polsek Sunggal bersama Tim Inafis Polrestabes Medan seketika turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Sesusai olah TKP, polisi membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan Jalan KH Wahid Hasyim Medan untuk kepentingan autopsi.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait