Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara selama beberapa hari terakhir menyebabkan banjir bandang, longsor dan pohon tumbang. (Foto: iNews).

TAPUT, iNews.id - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara selama beberapa hari terakhir menyebabkan banjir bandang, longsor dan pohon tumbang di sejumlah wilayah. Bencana ini menelan korban jiwa dan membuat akses jalan utama lumpuh total.  

Selama lima hari pencarian, tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Dinas PUPR Sumatera Utara serta Basarnas berhasil menemukan sembilan korban tewas.  

Berikut identitas korban tewas yang sudah dievakuasi

1. Bangun Sitompul (45 tahun)  

2. Aksel Hutagalung (bayi, 6 bulan)  

3. Rey Bastian Sitompul (1 tahun)  

4. Cantika Sitompul (11 tahun)  

5. Nurmaida Hutagalung (64 tahun)  

6. Tasya Sitompul (8 tahun)  

7. Roky Purba (70 tahun)  

8. Janpiter Simamora (73 tahun)  

9. MRX (belum diketahui identitasnya)  

Binur Sianturi, warga Desa Suka Maju, menceritakan rumahnya diterjang banjir bandang. Dia sempat melihat longsor dari pohon besar di atas Jembatan Aek Puli dan segera menyelamatkan barang berharga ke rumah keluarga.  

"Tiba-tiba longsor di sudut pohon sana, lalu saya pulang ke rumah mengambil barang-barang berharga," kata Binur Sianturi 

Bupati Tapanuli Utara, Jonius Taripar Hutabarat, ikut turun langsung membantu evakuasi jenazah korban longsor meski dalam kondisi hujan deras.  


Editor : Kurnia Illahi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network