Seorang warga memancing di Jalinsum, daerah Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, sebagai bentuk protes sering terjadinya banjir. (Foto: Istimewa)

KARO, iNews.id – Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut), berubah jadi lokasi pemancingan. Warga yang kesal daerah mereka kerap menjadi langganan banjir, nekat memancing di tengah jalan untuk meluapkan kekesalan dan sebagai bentuk protes ke pemerintah.

Bukan tak beralasan, selama ini permukiman warga setempat selalu terendam banjir usai hujan. Situasi ini sudah berlangsung selama beberapa tahun terakhir dan tidak ada penyelesaian dari pemerintah setempat maupun Balai Jalan Nasional.

Hal ini pun mendorong Ian Sembiring, seorang warga setempat melakukan aksi protes tersebut.

"Setiap hujan deras kawasan ini selalu banjir. Bukan hal baru, tetapi sudah bertahun-tahun. Bosan kami melihat kondisi ini. Pemda Karo seolah menyatakan tanggung jawab provinsi. Apakah tidak ada koordinasi, Ini sangat memalukan, terlebih bagi turis yang melintas. Kabupaten Karo ini kawasan destinasi wisata", ujar Ian Sembiring, Senin (16/12/2019).

Menurutnya, pengerukan saluran drainase yang kerap dilakukan saat ini tidak berdampak apapun. Dia juga menilai kegiatan tersebut hanya sebatas ajang proyek semata.

"Semestinya solusinya yang dicari, bukan asal dikeruk-keruk saja. Seolah biar ada pengeluaran untuk menghabiskan BBM alat berat sekaligus honor pekerja. Harusnya dipikirkan agar tidak berulang. Tadi setelah di-posting ke FB, sorenya datang alat berat melakukan pengerukan. Pusing kami melihat kondisi kabupaten ini,” katanya.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network