ASAHAN, iNews.id - Sungai Asahan yang berbatasan dengan Kabupaten Toba dan Asahan, Sumatera Utara (Sumut) memiliki sungai berarus deras. Bahkan, tingkat kesulitan di sungai ini menjadi daya tarik untuk olahraga kayak.
Pada ajang Caldera Toba International Advanture Festival 2022 ada 16 atlet kayak dari delapan negara berlomba mengarungi sungai Asahan.
Lokasi tempat ini berada di Desa Maranti Utara, Kabupaten toba dan Desa Tangga, Kabupaten Asahan. Setelah dua tahun vakum karena pandemi Covid-19, para atlet ini kembali menaklukkan Sungai Asahan.
Atlet yang ikut berpartisipasi selain dari Indonesia juga berasal dari Malaysia, Australia, Belanda, Selandia Baru hingga Ceko.
Para atlet kayak ini mengaku sungai Asahan merupakan yang terbaik dari tempat di negara lain. Bahkan sepanjang sungai, para atlet ini disuguhi pemandangan alam yang indah.
"Ini sangat menyenangkan, ini pertama kali aku datang ke sini dan pertama kali ke Sungai Asahan. Sangat menyenangkan ombaknya besar (kuat), airnya deras, lokasinya bagus dan indah (hutannya indah) masyarakatnya ramah ramah sempurna," ucap atlet Martinda dari Belanda.
Lomba Kayak Internasional ini diharapkan dapat terus digelar setiap tahunnya untuk mempromosikan wisata arung jeram pada dunia.
"Di festival ini kami buat wisata atau destinasi Sungai Asahan ke publik internasional utamanya," ucap Penyelegara Caldera Toba IAF 2022, Alfred Ginting.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait