JAKARTA, iNews.id - Olahraga tradisional unik di Indonesia tidak lepas dari suku adat yang ada di wilayah tersebut. Beberapa olahraga tradisional ini bahkan pernah masuk dalam gambar uang Rp1.000.
Di beberapa wilayah, olahraga tradisional unik di Indonesia ini sampai sekarang masih sering dilalukan warganya. Meski jarang olahraga ini hanya digelar ketika event-event tertentu.
Melansir berbagai sumber, berikut beberapa olahraga tradisional unik di Indonesia;
1. Geudeu-geudeu
Permainan olahraga tanpa alat-alat peraga ini mirip seperti gulat. Cara mainnya yakni dibutuhkan tiga tiga orang pria, permainan asal Aceh ini membutuhkan kekuatan fisik dan ketangkasan setiap pemainnya. Dua orang pria akan mengambil peran sebagai urueng tueng atau penantang, sementara satu orang lain akan berperan sebagai urueng pok atau penyerang.
Dua orang tadi akan berusaha menaklukkan satu orang penyerang di luas area yang telah ditentukan. Karena risiko yang cukup besar, jalannya permainan ini diawasi oleh seorang wasit.
2. Sepak Takraw
Jenis olahraga ini mulai berkembang di Indonesia sekitar tahun 1970. Dikenal sebagai olahraga aneh yang ada di Asean Games sejak tahun 1990. Sepak takraw merupakan campuran antara sepak bola dan bola voli.
Sedangkan arena permainannya menggunakan lapangan ganda bulu tangkis. Sebagaimana sepak bola, pemain sepak takraw tidak boleh menyentuh bola rotan dengan tangan.
Namun, hingga kini asal sepak Takraw dalam perjalannya masih diperdebatkan. Selain Indonesia, Thailand atau Malaysia juga mengklaim olahraga tradisional ini.
3. Zawo-Zawo
Olahraga ini dimainkan masyarakat Kepulauan Nias sebagai permainan tradisional. Zawo-zawo dikenal dengan nama lompat batu Pulau Nias. Permainan ini dahulu digunakan sebagai persiapan masyarakat setempat sebelum maju ke medan perang.
Batu-batu disusun sehingga tingginya mencapai 2 meter, sebelum peserta permainan melompati tumpukan batu tersebut. Gambar aktivitas olahraga ini bahkan pernah menjadi gambar uang Rp1.000.
4. Phatol
Seperti geudeu-geudeu, phatol merupakan permainan tradisional khas Rembang, Jawa Timur yang menyerupai olahraga gulat. Permainan ini dimainkan dua orang pria dengan tubuh sepadan dengan membuka baju dan melilitkan kain di pinggang.
Setelahnya, kedua pemain akan berusaha mengunci pergerakan lawan. Pemain yang dapat mengunci pergerakan lawan lebih lama merupakan pemenangnya. Permainan ini konon telah ada sejak jaman Majapahit dan dimainkan saat bulan purnama.
5. Karapan Sapi
Permainan yang berasal dari Madura, Jawa Timur ini merupakan ajang untuk mengadu kekuatan dan kecepatan sapi peliharaan warga setempat. Melansir Okezone, permainan ini awalnya diciptakan untuk mengukur kecepatan sapi saat membajak sawah.
Masing-masing tim terdiri atas dua ekor sapi yang menarik sebuah kereta kayu yang ditunggangi oleh peserta permainan. Para pemain kemudian akan berlomba menjadi yang pertama dalam menempuh jarak sejauh 100 meter.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait