MEDAN, iNews.id - Sebanyak 20.000 warga Kota Medan yang terdampak penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat akan mendapatkan bantuan. Bantuan tersebut berupa paket sembako.
"Ini kami berikan sembako saja. Karena kalau kita berikan uang tunai ini mendata lagi, minta rekeningnya lagi. Ini yang sulit," kata Bobby Nasution, Kamis (15/7/2021).
Bobby mengatakan bantuan paket sembako tersebut akan menyasar kepada 20.000 warga Kota Medan. Untuk memudahkan rantai distribusi bantuan, Pemko Medan akan bekerja sama dengan Perum Bulog untuk memastikan pemberian bantuan tetap aman.
Namun Bobby tidak menjelaskan mekanisme pembagian dan kapan bantuan tersebut akan disalurkan kepada masyarakat terdampak PPKM Darurat.
"Untuk menghindari kemungkinan yang tidak kita inginkan, seperti korupsi, ini langsung kami kerjasama dengan Bulog. Jadi tidak ada pakai distributor A distributor B, Ini lagi kami komunikasikan. Nanti ada beras ada telur. Ini nanti dilihat stoknya," ujarnya.
PPKM darurat diberlakukan di Kota Medan mulai 12 hingga 20 Juli 2021 sebagai upaya untuk menekan angka penyebaran Covid-19.
Editor : Stepanus Purba_block
Artikel Terkait