Ilustrasi penyiapan alat rapid test untuk pemeriksaan virus corona. (Foto: Istimewa)

MEDAN, iNews.id - Sebanyak 3.600 alat rapid test dan 7.000 alat pelindung diri (APD) untuk para medis akan diterima Pemprov Sumut untuk penanganan virus corona. Bantuan ini diberikan Pemerintah pusat serta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut Riadil Akhir Lubis menjelaskan, rinciannya yakni 350 APD dari Kemkes, 2.000 dari Pemerintah pusat dan 500 dari BNPB. Selain itu, Gugus Tugas Pemrov Sumut juga telah memesan kurang lebih 4.000 APD dari Surakarta.

"Persisnya kami akan mendapatkan kurang lebih 7.000 APD," ujar Riadil, Selasa (24/3/2020).

Sementara bantuan alat rapid test virus corona ini diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Kami mendapatkan bantuan dari Bapak Presiden rapid test untuk pemeriksaan massal sebanyak 3.600," katanya.

Langkah penanggulangan Covid-19 juga dilakukan dengan menyiapkan beberapa rumah sakit dan lokasi bangunan.

Adapun rumah sakit rujukan yakni RS GL Tobing PTPN II yang berada di Tanjung Morawa, RS Marta Priska satu dan dua serta rencana rujukan rumah sakit evakuasi di RS Sari Mutiara.

Selanjutnya pemanfaatan bangunan Pusdiklat Badan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Provinsi dan Wisma Atlet yang berada di Jalan Pancing, Deliserdang serta eks Sekolah Polisi Negara di Jalan Bhayangkara.

Langkah itu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya lonjakan pasien. Baik yang positif Covid-19, pasien dalam pengawasan (PDP) maupun orang dalam pemantauan (ODP).


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network