MEDAN, iNews.id- Juru parkir dan sekuriti kawasan pertokoan Kota Medan, Sumatera Utara dikeroyok sejumlah orang. Para pelaku berambut cepak dan berbadan tegap.
Jona Banjarnahor, juru parkir yang menjadi korban pengeroyokan menceritakan awal peristiwa tersebut saat rekannya yang juga juru parkir meminta uang parkir kepada pengendara mobil.
Pengendara mobil bersama tiga rekannya menolak untuk memberikan uang parkir. Melihat ini, sekuriti pertokoan kemudian menghampiri dan menyarankan pengendara itu membayar parkir.
Keempat orang yang di dalam mobil kemudian keluar dan memukuli sekuriti serta juru parkir. Dalam kejadian itu, sempat cekcok hampir satu jam lalu didamaikan.
"Empat orang itu, yang memukul pertama itu satu orang," ujar Jona, Kamis (21/12/2023).
Meski sudah damai, ternyata keempat orang berbadan tegap itu kembali lagi ke lokasi membawa puluhan temannya. Mereka secara membabi buta memukuli para juru parkir yang ada di lokasi pada saat kejadian tersebut.
"Sejam kemudian datang ramai-ramai kawan-kawannya menghantami kami membabi buta. Potongannya cepak-cepak, badannya juga bagus-bagus. Semua petugas parkir digulung, satu-satu diambil," ucapnya.
Pengeroyokan itu menyebabkan tiga juru parkir luka-luka dan seorang sekuriti kritis. Korban berencana melaporkan kejadian tersebut ke Polda Sumatera Utara (Sumut) dan berharap para pelaku yang terekam CCTV itu segera ditangkap.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait