Kebocoran gas Desa Sibanggor Julu, Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Madina, Senin (25/1/2021) tewaskan 4 orang warga. (Foto: iNews/Ahmad Husein Lubis)

MEDAN, iNews.id - Polda Sumut bersama dengan Polres Madina saat masih melakukan penyelidikan terkait kebocoran gas milik PT Sorik Marapi Geothermal Power (SGMP), Senin (25/1/2021). Kebocoran gas ini menyebabkan lima orang meninggal dunia dan 24 orang lainnya pingsan serta menjalani perawatan intensif di rumah sakit. 

"Tim masih bekerja melakukan penyelidikan di lokasi," ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (26/1/2021).

Saat disinggung apakah sudah ada pihak PT SGMP yang ditetapkan sebagai tersangka, Hadi tidak memberikan jawaban. Dia menegaskan pihaknya masih memintai keterangan sejumlah pihak. 

Bupati Madina (Mandailing Natal) Dahlan Hasan Nasution marah besar dan akan melaporkan perusahaan panas bumi PT SGMP ke polisi setelah lima warganya tewas keracunan gas akibat pipa perusahaan itu bocor, Senin (25/1/2021). 

Bupati menilai perusahaan memang selama ini tak kooperatif dengan pemerintah daerah terkait urusan Amdal dan keselamatan warga sekitar. 

“Saat sidak terkait urusan Amdal dan keselamatan warga sekitar, pemerintah daerah kerap tak mendapat izin masuk apalagi melakukan pemeriksaan ke dalam lingkungan perusahaan panas bumi,” kata Dahlan Hasan Nasution seusai menjenguk para korban di RSUD Panyabungan.


Editor : Stepanus Purba_block

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network