MEDAN, iNews.id - Ratusan orang berunjuk rasa di Kantor DPRD Sumatera Utara untuk menuntut pemerintah daerah tegas menolak kedatangan Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq di Medan. Sebab rencananya, Habib Rizieq akan datang ke Medan pada 29 November mendatang.
Pantauan iNews dalam demo ini, massa mengoyak lalu membakar spanduk bergambar Habib Rizieq. Mereka berorasi agar warga Medan jangan sampai terprovokasi kelompok radikal dan intoleran.
Massa juga menyuarakan agar pemerintah Sumut bertindak tegas soal rencana kedatangan Habib Rizieq. Mereka menilai kedatangannya menimbulkan rasa kebencian antara umat beragama dan juga bisa memicu klaster baru Covid-19.
"Kami tidak setuju dan menolak keras Rizieq Shibah datang ke Medan. Warga Medan selama ini hidup rukun," ujar Leo, salah satu pendemo.
Selain menuntut penolakan, massa juga melakukan aksi pembakaran spanduk yang bergambar Habib Rizieq. Mereka juga membakar ban di Depan Kantor DPRD Sumut. Namun aksi massa ini tidak diterima satu pun anggota dewan.
Akibat demo ini, ruas Jalan Imam Bonjol Medan sempat mengalami kemacetan panjang.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait