MEDAN, iNews.id - Pelaku penjambretan babak belur dihajar massa usai masuk ke lorong buntu di Jalan Garu I, Kota Medan, Kamis (8/7/2021) dini hari. Untuk menghindari amukan massa, remaja 18 tahun ini dibawa ke kantor polisi.
Identitas pelaku jambret yakni berinisial RL, warga Jalan Multatuli. Mereka beraksi merampas ponsel pengendara perempuan berboncengan di Jalan Sisingamangaraja Medan.
Mutia korban jambret menceritakan, awalnya dia mengendarai motor membonceng adiknya untuk membeli sesuatu. Di perjalanan, adiknya sedang menelpon orang tua mereka namun tiba-tiba motor dipepet dua pelaku yang juga berboncengan motor.
Dengan cepat, salah satu pelaku merampas motor. Korban lalu menjerit dan mengejar pelaku. Warga yang melihat kejadian ikut membantu mengejar pelaku sampai mereka masuk di jalan buntu.
"HP adik saya dijambret. Saya langsung kejar mereka. Salah satu masuk ke sungai dan lolos, pelaku yang bawa motor ditangkap warga," ujarnya, Kamis (8/7/2021).
Dia mengaku tidak ingin berdamai atas kejadian tersebut. Dia hanya ingin ponsel milik adiknya dapat kembali.
"Saya hanya mau HP dikembalikan," ucapnya.
Saat diamuk massa, salah satu emak-emak datang melerai karena merasa kasihan dan tak tega melihat pelaku dianiaya. Dia kemudian membawa pelaku ke atas betor untuk dibawa ke kantor polisi.
Namun belum sempat pergi, polisi datang dan membawa pelaku ke Polsekta Patumbak. Sementara satu lagi masih dalam pencarian.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait