MEDAN, iNews.id - Ketua DPW Partai Perindo Sumatra Utara Rudi Zulham Hasibuan menginstruksikan seluruh kader, khususnya para caleg yang bertarung di Pileg 2024 untuk lebih gencar sosialisasi guna menjemput suara pemilih di akar rumput. Apalagi kini tersisa 23 hari jelang pencoblosan atau efektif 20 hari waktu pelaksanaan kampanye tersisa.
Sebab itu, Rudi meminta agar sosialisasi ini harus dimaksimalkan untuk mendulang suara lebih banyak lagi demi meraih kemenangan Partai Perindo di pemilu mendatang.
"Kita memang gencarkan turun ke masyarakat. Memaksimalkan semua program yang kita miliki untuk menarik simpati masyarakat dan mendapatkan berkah elektoral dari mereka," ujar Rudi usai menggelar sosialisasi pencoblosan dan bazar minyak goreng murah di Jalan Madio Santoso, Kelurahan Pulo Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Senin (22/1/2024).
Rudi mengatakan, para kader harus mampu melihat peluang atau celah-celah di kelompok masyarakat yang selama ini belum tersentuh kampanye politik partai-partai lain. Termasuk di daerah-daerah yang notabene telah diklaim partai politik lain sebagai basis massa mereka.
"Kita harus mampu membuat masyarakat merasakan arti kehadiran kita buat mereka, agar di hari pencoblosan nanti, kita ada di hati mereka," katanya.
Rudi menegaskan, Partai Perindo dalam kampanye tidak memberikan janji-janji muluk yang sulit dipenuhi. Perindo lebih memilih melakukan kerja-kerja politik dengan memberikan bukti sebelum hari pencoblosan.
Seperti memberikan bantuan sembako murah, bantuan UMKM, fogging gratis, asuransi kecelakaan lewat KTA Berasuransi dan banyak program lainnya.
"Kita hadir bukan hanya ingin memberi janji, tapi di awal ini kita langsung memberikan bukti bahwa semua kita lakukan yang terbaik untuk masyarakat sebelum pencoblosan. Ini tentunya masyarakat akan melihat bahwa kami juga memberikan KTA berasuransi itu tertera nama kami. Itu lah jaminan bagi masyarakat, bahwa kita siap untuk bekerja 5 tahun mewakili mereka nanti. KTA Berasuransi ini menjadi jaminan buat mereka," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait