MEDAN, iNews.id – Selama Ramadan, tim gabungan akan turun lapangan menggelar razia asmara subuh untuk menindak aktivitas remaja yang dianggap meresahkan pascasahur. Tim gabungan ini terdiri atas anggota Polrestabes Medan, Pemkot Medan, Kodim 02/01 BS Medan, Yonmarhanlan I/Belawan, Denpom 1/5 Medan, dan Lanud Soewondo Medan.
Seperti yang terpantau iNews.id saat tim gabungan merazia kawasan Ringroad Medan, Jumat (18/06/2018). Aktivitas subuh kalangan remaja di kawasan itu sedikit berkurang. Tidak lagi ada rombongan muda-mudi yang berkumpul ataupun berkendara.
Dalam persiapannya, tim sudah lebih dahulu menggelar apel dan koordinasi yang dipimpin Kabag Ops Polrestabes Medan AKP P Pasaribu, yang dihadiri Ketua Tim Pemantau Asmara Subuh Musaddad Nasution, Camat Medan Sunggal M Indra Mulia Nasution, Sekretaris Kominfo Mansyur Syah, dan Kabid PP&K Dishub Medan Edison Brase Sagala di lokasi bekas SPBU Petronas, Ringroad.
Terbentuknya tim ini diharapkan bisa memberi efek jera bagi pelaku asmara subuh selama Ramadan. Sebab, selain menganggu keamanan dan kenyamanan, para remaja kerap ugal-ugalan dalam berkendara dan tidak mengenakan peralatan safety riding.
"Pemantauan di kawasan ringroad ini sudah yang kedua kalinya. Razia seperti ini akan rutin kami gelar sepanjang Ramadan," kata Ketua Tim Razia Asmara Subuh, Musaddad Nasution.
Kabag Ops Polrestabes Medan, AKBP I Gede Nakti Widhiarta mengatakan, apabila ditemukan ada remaja yang berkumpul dan berkelompok mengendarai sepeda motor, maka mereka diminta untuk membubarkan diri. Sebaliknya jika ditemukan ada balapan liar, tidak menggunakan helm dan membawa kelengkapan surat, untuk awal akan diberi tindakan persuasif.
“Saat ini kami masih melaksanakan operasi simpatik. Namun jika terus melanggar akan kami berikan tindakan tegas,” tuturnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait