TNI AL berhasil menggagalkan aksi penangkapan ikan ilegal menggunakan bom laut oleh kapal KM. Rezeki di Perairan Hibala, Nias Selatan. (Foto: TNI AL).

JAKARTA, iNews.id - Personel Pangkalan TNI AL (Lanal) Nias berhasil menggagalkan aksi penangkapan ikan ilegal menggunakan bom laut oleh kapal KM. Rezeki di Perairan Hibala, Nias Selatan. Kejadian tersebut pada pekan lalu.

Komandan Lanal Nias, Kolonel Laut (P) Lexi Effraim Dumais menjelaskan bahwa penangkapan bermula dari informasi masyarakat tentang aktivitas illegal fishing menggunakan bahan peledak di perairan Hibala, Desa Reke, Kecamatan Pulau-pulau Batu Barat, Kabupaten Nias Selatan.

Informasi tersebut dilaporkan oleh Komandan Posbinpotmar Pulau Tello kepada Komandan Lanal Nias. Menindaklanjuti laporan itu, Patroli Kamla Lanal Nias segera bergerak ke lokasi. 

Setibanya di sana, petugas menemukan kapal KM. Rezeki dan langsung melakukan penggeledahan terhadap awak kapal dan muatan.

Hasil penggeledahan menemukan berbagai barang bukti yang digunakan untuk mengebom ikan, yakni :

- 13 botol besar dan 15 botol kecil berisi bahan peledak

- 49 botol kosong yang belum dirakit

- Kompresor, mesin dompeng, seher, tali kompresor, pelampung, korek api kayu

- Kacamata selam, mesin penghisap air, GPS Garmin, dakor, tongkat dayung

- Dupa bakar, bubuk misiu, sumbu peledak, selang kompresor dan 22 kg bubuk potasium

Selain itu, petugas juga mengamankan sekitar 1 ton ikan hasil tangkapan menggunakan bahan peledak. Seluruh barang bukti dan 7 orang anak buah kapal (ABK) telah diamankan di Mako Lanal Nias untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kolonel Lexi menegaskan bahwa praktik illegal fishing masih marak di wilayah kerjanya. Oleh karena itu, diperlukan tindakan tegas dan penegakan hukum untuk melindungi biota dan lingkungan laut.

"Di tahun 2025 Lanal Nias telah melaksanakan penindakan/penangkapan terhadap 3 unit kapal bom, hal ini tentunya merupakan implementasi perintah dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dan juga sebagai bentuk komitmen TNI AL dalam menjaga keamanan laut, khususnya tindak pidana illegal fishing," ujar Kolonel Lexi dikutip dari Dispenal, Senin (3/11/2025).


Editor : Kurnia Illahi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network