MEDAN, iNews.id - Rekaman video sekelompok anak menangkap buaya lalu menjadikannya seperti mainan viral di media sosial. Peristiwa ini diketahui terjadi di Desa Aek Korsik, Kecamatan Aek Kuo, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara.
Dalam tayangan, tampak ada seorang anak yang membuka ikatan di mulut buaya berukuran kecil atau biasa disebut buaya senyulong diikuti dengan sorak-sorai bocah lainnya. Dia kemudian menyeret buaya tersebut ke sebuah parit dan melepaskannya.
Di lokasi ini ternyata bukan baru sekali ditemukan buaya. Namun warga sudah sering melihat kemunculan buaya bahkan yang berukuran lebih besar karena parit tersebut bermuara ke sungai.
Merespons video viral tersebut, Plh Kepala BBKSDA Sumut Irzal Azhar mengatakan, walau warga sekitar telah terbiasa dengan kehadiran buaya agar tetap perlu diwaspadai karena hewan liar ini juga dilindungi Undang-Undang.
"Jadi buaya berukuran kecil ini pertama kali ditangkap warga lalu diikat mulutnya. Aak-anak ini kemudian melepas ikatan di mulut buaya lalu melemparnya ke parit yang bermuara di sungai," ujarnya, Kamis (18/11/2021).
Dia mengimbau agar warga lebih berhati-hati. Pihaknya juga akan melakukan sosialisasi kepada warga sekitar parit yang menjadi habitat buaya untuk langkah-langkah pencegahan agar tidak terulang kejadian yang sama.
"Buaya ini kan tetap bahaya, dia lama-lama juga menjadi besar. Kami selalu sampaikan bila ada kemunculan buaya langsung sampaikan kepada kami, nanti anggota akan datang dan tahu apa yang harus dilakukan," katanya.
Menurutnya, selain cukup berbahaya, buaya senyulong juga dilindungi Undang-Undang dan populasinya terancam punah. Belakangan ini, curah hujan yang cukup tinggi membuat sejumlah aliran air mengalami kenaikan yang kadang menyebabkan banyaknya buaya naik ke darat di sekitar permukiman warga.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait