MEDAN, iNews.id - Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu menambah panjang daftar kepala daerah di Sumatera Utara (Sumut) yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Remigo Yolando Berutu menjadi kepala daerah kesembilan yang ditangkap lembaga antirasuah.
Berikit daftar nama kepala dan wakil kepala daerah yang harus berurusan dengan KPK terkait kasus korupsi yang menjerat mereka.
Baca Juga
Kronologi OTT KPK, Bupati Remigo Diciduk Usai Terima Uang di Rumah
- Wali Kota Medan Abdillah merupakan kepala daerah pertama yang ditangkap KPK. Dia ditahan pada 2 Januari 2008 terkait korupsi pengadaan mobil pemadam kebakaran 2005 dan penyelewengan APBD 2002-2006.
- Hanya berselang sehari, giliran Wakil Wali Kota Medan Ramli Lubis yang ditangkap KPK tepatnya 3 Januari 2008 dengan kasus yang sama.
- Kepala daerah ketiga yang ditangkap KPK, yakni Gubernur Sumut, Syamsul Arifin. Dia ditangkap 22 Oktober 2010 dan ditahan dalam perkara korupsi penyalahgunaan APBD Langkat 2000-2007.
- Selanjutnya pada 15 Mei 2015, Bupati Mandailing Natal Hidayat Batubara ditangkap KPK setelah operasi senyap terkait suap proyek Dinas PU di rumahnya di Medan.
- Oktober 2014, Bupati Tapanuli Tengah, Raja Bonaran Situmeng ditahan KPK. Dia dipenjarakan terkait kasus penyuapan terhadap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar.
- Gubernur Sumut, Gatot Pujo Nugroho menjadi gubernur kedua yang ditahan KPK pada 3 Agustus 2015. Dia dimasukkan dalam tahanan setelah diperiksa sebagai tersangka pemberi suap pada OTT hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Medan. Kasusnya kemudian berkembang dan Gatot kembali dijerat dalam kasus penyuapan kepada puluhan anggota DPRD Sumut. Penyidikan untuk para tersangka lain masih berlangsung hingga saat ini.
- Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain terjaring OTT KPK pada 13 September 2017. Dia menerima suap terkait proyek di daerah itu.
- Bupati Labuhan Batu, Pangonal Harahap ditangkap dalam OTT KPK di Jakarta dan Labuhan Batu pada Selasa, 17 Juli 2018. Dia diduga menerima suap terkait proyek-proyek infrastruktur Labuhan Batu.
- Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu yang diringkus dalam OTT KPK, Minggu (18/11/2018). OTT itu diduga terkait suap proyek di Dinas PU Pakpak Bharat.
Editor: Kastolani Marzuki