Diduga Dilecehkan Teman Kerja, Perawat di Medan Lapor Polisi

MEDAN, iNews.id - Seorang perawat salah satu rumah sakit di Medan, Sumatera Utara (Sumut) berinisial ES diduga dilecehkan teman kerjanya AT. Tak terima dengan itu, korban melaporkannya ke polisi.

Diketahui, dugaan pelecehan seksual itu terjadi pada Sabtu (24/12/2022) dini hari.

Kejadian yang dialami korban berawal saat ES yang baru satu setengah bulan bekerja di rumah sakit itu tengah memindahkan pasien dari ruangan ICU. Saat hendak memindahkan, tiba-tiba AT yang juga merupakan perawat datang dan meremas bokong ES hingga tiga kali.

Baca Juga

Polisi Tetapkan Pelatih Gulat Bantul Jadi Tersangka Pelecehan Seksual

"Klien kami sempat menepis tangan pelaku. Namun tak digubris. Tersangka AT malah justru memasukkan tangannya ke baju klien kami dan meremas payudaranya. Ditepis lagi oleh klien kami, lalu klien kami membereskan pasiennya dan bergegas keluar ruangan," kata Martin Manurung, pengacara ES, Jumat (30/12/2022).

Pelaku AT, kata Martin sempat coba menarik tangan kliennya dan mengucapkan kata-kata yang mengarah untuk mengajak kliennya berhubungan badan. Namun ES menolak dan langsung meninggalkan AT.

Baca Juga

Ditetapkan Tersangka Dugaan Pelecehan Mahasiswi Magang, Oknum Perawat di Jambi Ditahan

Paginya, kata Martin, ES mengadukan peristiwa tersebut ke bagian personalia rumah sakit. Pada 26 Desember 2022 ES pun disuruh datang untuk membuat kronologi kejadian.

"Nah, di hari H, ES mendapat intervensi agar tidak membawa peristiwa yang dialaminya ke jalur hukum dan sempat diminta menandatangani pernyataan. Makanya kami sempat ribut dengan pihak rumah sakit," ungkapnya.

Baca Juga

Oknum Camat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Pindah ke Setda Kota Bandung, Sanksi Diproses

Keributan antara kuasa hukum ES dan manajemen rumah sakit sempat viral setelah rekaman video keributan itu diunggah ke media sosial instagram. Namun persoalan itu kini tengah ditangani Polrestabes Medan.

PS Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa membenarkan adanya laporan dugaan pelecehan seksual terhadap perawat salah satu rumah sakit di Medan.