Distribusi BBM Terganggu akibat Banjir, Warga Medan Keluhkan Antrean di SPBU

MEDAN, iNews.id - Antrean panjang kendaraan masih terus terjadi di hampir seluruh SPBU Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (3/12/2025). Kondisi ini sudah berlangsung selama tiga hari terakhir setelah banjir melanda tujuh kecamatan di wilayah tersebut. 

Gangguan distribusi bahan bakar minyak (BBM) menjadi penyebab utama, akibat jalur transportasi truk tangki pengangkut BBM terhambat banjir dan longsor di sejumlah daerah di Sumut, seperti Mandailing Natal (Madina), Tapanuli Selatan (Tapsel) dan beberapa wilayah lainnya.  

Baca Juga

Jasa Marga Kebut Perbaikan Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi Terdampak Banjir dan Longsor

Situasi ini menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Banyak warga mengeluhkan sulitnya mendapatkan BBM, ditambah waktu antre yang bisa mencapai berjam-jam sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Mitro, salah seorang pengendara motor mengaku harus menunggu lama hanya untuk mendapatkan beberapa liter bensin. Keluhan juga disampaikan Fitri, pengendara lain, yang aktivitasnya terganggu karena antrean panjang. 

Baca Juga

Banjir Surut, Warga Medan Kesulitan Air Bersih untuk Bersihkan Lumpur Tebal

Erwin Sihombing, warga Medan menyampaikan, kondisi ini membuat masyarakat semakin khawatir akan dampak terhadap perekonomian lokal.  

Antrean panjang diperkirakan masih akan terus terjadi hingga distribusi BBM kembali normal. Warga berharap kelangkaan ini segera teratasi agar tidak semakin mengganggu aktivitas dan roda perekonomian di Kota Medan. 

"Pasti resah, ini terjadi sejak ada banjir. Semoga semuanya cepat normal lagi," Erwin Sihombing di lokasi.

Pemerintah daerah bersama Pertamina menyatakan tengah berupaya mempercepat pengiriman suplai BBM ke sejumlah SPBU, dengan harapan situasi bisa segera kembali stabil.  

Editor: Kurnia Illahi