Gerebek Tambang Emas Liar, Polisi Temukan Penambang di Dalam Lubang Ratusan Meter

MADINA, iNews.id - Polisi dan TNI serta Satpol PP menggerebek tambang emas liar yang merusak ekosistem sungai di Mandailing Natal (Madina), Sumatra Utara (Sumut). Sejumlah penambang kedapatan masih berada di dalam lubang ratusan meter.

Lokasi penambangan yang biasa menggunakan alat berat ini saat didatangi petugas  ternyata tak lagi terlihat. Petugas hanya menemukan sejumlah penambang yang menggunakan mesin dongfeng.

Baca Juga

Tambang Timah Ilegal di Pangkalpinang Ditertibkan, Polisi Sita Alat Penambang

Meski begitu, petugas tetap menertibakan aktivitas tambang emas liar tersebut. Sejumlah penambang yang kedapatan masih berada di dalam lobang tambang dengan kedalaman ratusan meter.

Petugas juga mengamankan sejumlah mesin dongfeng yang harganya puluhan juta rupiah agar para pelakunya jera. 

Baca Juga

Polisi Razia Tambang Timah Ilegal di Pangkalpinang, Penambang Lari Kocar-kacir

"Kami dengan tegas mengatakan jika ke depan ditemukan, Polres Madina akan memindak tegas. Ini nantinya akan sidak lanjutan," ucap Kabag Ops Polres Mandailing Natal, Kompol Manson Nainggolan, Selasa (12/4/2022).

Sementara itu Kepala Desa Ampung Padang, Mahdi mengaku sejak gencarnya razia petugas, aktivitas penambangan emas ilegal tidak ditemukan lagi. Para penambang liar kini ketakutan akan jerat hukum jika tertangkap polisi.     

Baca Juga

Penambang Pasir Lereng Merapi Diminta Patuhi Peringatan Dini

"Sepengeahuan saya sekarang sudah enggak ada lagi penambangan liar baik pakai alat berat atau dulu," ujarnya.

Editor: Nani Suherni