get app
inews
Aa Text
Read Next : Miris! Bocah Perempuan di Serang Banten Jadi Korban Kekerasan Seksual Kerabatnya

Kades Pastikan Sebelum Ditinggal Orang Tua Merantau, Fisik Bocah yang Disiksa Keluarga Normal

Rabu, 29 Januari 2025 - 18:16:00 WIB
Kades Pastikan Sebelum Ditinggal Orang Tua Merantau, Fisik Bocah yang Disiksa Keluarga Normal
Kepala Desa (Kades) Hilikara, Ponisman Giawa. (Foto: Iman Jaya Lase).

NISEL, iNews.id - Seorang bocah perempuan di Desa Hilikara, Kecamatan Lolowau, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatera Utara menjadi korban penyiksaan hingga patah kaki oleh keluarganya. Sebelum penyiksaan terjadi, kondisi fisik bocah tersebut normal, tidak cacat.

Kepala Desa (Kades) Hilikara, Ponisman Giawa mengatakan, saat itu korban belum ditinggal orang tuanya merantau ke luar pulau Nias. Saat orang tuanya pergi merantau, kata dia korban kemudian dititipkan di rumah kakek dan neneknya.

"Sebelum saya menjadi kepala desa, saya pastikan ini anak normal, tidak ada cacat. Selama masih ada kedua orang tuanya di desa ini, anak itu normal tidak ada yang cacat," kata Ponisman, Rabu (29/1/2025).

Bocah bernama Nelvin Ndruru, berusia 10 itu diduga mengalami kekerasan fisik setelah tinggal di rumah kakek dan nenek tirinya. Kasus ini terungkap awalnya dari salah satu postingan media sosial yang viral, menunjukkan kedua kaki dan tangan bocah tersebut bengkok, sehingga menuai perhatian netizen kemudian direspons Polres Nisel.

"Setelah anak ini ditinggal orang tuanya merantau, seperti ini lah yang terjadi kondisinya sangat memprihatinkan," katanya.

Polisi kemudian menjemput bocah perempuan itu dan membawanya ke puskesmas untuk pemeriksaan kesehatan. Sementara itu, tiga orang pihak keluarga terdekat masih dalam pemeriksaan di Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Nisel.

Berdasarkan hasil pembicaraan dengan korban yang saat ini sudah dapat berbicara, Nelvin menceritakan bahwa dia disiksa oleh paman dan bibi tirinya. 

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut