Kebakaran Puluhan Bangunan Rumah di Sibolga, 1 Warga Tewas Terpanggang
SIBOLGA, iNews.id – Peristiwa kebakaran hebat meluluh lantahkan kawasan permukiman padat penduduk di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Pasar Belakang, Sibolga, Sumatera Utara (Sumut). Puluhan bangunan rumah warga dan kios ludes dilalap si jago merah dalam musibah yang terjadi, Kamis (15/2/2018) dini hari. Seorang warga dilaporkan jadi korban jiwa dan tewas terpanggang pada peristiwa tersebut.
Informasi yang dihimpun, api pertama kali terlihat di atas salah satu rumah warga. Karena bangunan rumah yang dominan terbuat dari kayu yang mudah terbakar, api pun dengan cepat merambat dan menyambar bangunan lain.
Ratusan warga kemudian berupaya memadamkan api dan mencegahnya meluas. Beberapa terlihat mencoba masuk ke dalam rumah yang sudah terbakar untuk mengevakuasi barang dan surat-surat berharga yang masih dapat terselamatkan.
Pantauan iNews, sebanyak lima unit armada pemadam kebakaran (damkar) milik Pemerintah Kota (Pemkot) Silbolga diturunkan untuk memadamkan api. Petugas berjibaku bersama warga menyiram api yang cepat membesar lantaran tiupan angin.
Setelah beberapa jam, petugas dan ratusan warga akhirnya mulai bisa menjinakkan api. Proses pemadaman juga terbantu dengan hujan yang turun, sehingga mempercepat pengendalian kebakaran.
Para warga yang bangunan rumahnya ludes terbakar tampak sangat histeris atas peristiwa tersebut. Beberapa di antaranya bahkan pingsan lantaran tak kuasa melihat kenyataan di depan mata.
Setelah api mulai terkendali, petugas damkar kemudian menyisir dan mencari seorang warga yang diduga terjebak api saat kebakaran. Jasad korban berhasil ditemukan dan langsung dievakuasi petugas ke Rumah Sakit Umum (RSU) di Kota Sibolga.
Hingga saat ini petugas dari kepolisian setempat masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari tahu penyebab pasti kebakaran dan memperkirakan nilai kerugian materil atas musibah tersebut. Lokasi kebakaran sudah dipasangkan garis polisi. “Belum tahu api berasal dari mana, tiba-tiba langsung membesar. Ada satu korban jiwa dalam kebakaran itu,” kata Stepanus, warga setempat.
Editor: Donald Karouw