get app
inews
Aa Text
Read Next : Kenapa Jokowi Dipecat dari PDIP ? Ternyata Ini Penyebabnya

Megawati Yakin Djarot Bisa Majukan Daerah Sumut

Kamis, 04 Januari 2018 - 17:27:00 WIB
Megawati Yakin Djarot Bisa Majukan Daerah Sumut
Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan diusung PDIP di Pilkada Sumuatera Utara 2018. (Foto: Dok.SINDOnews.com)

JAKARTA, iNews.id - DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengusung Djarot Saiful Hidayat sebagai bakal calon gubernur (Cagub) Sumatera Utara (Sumut) pada Pilkada Serentak 2018.

Hal itu diungkapkan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri di sela-sela membacakan rekomendasi cagub-cawagub untuk Pilkada Lampung, NTB, Maluku Utara, dan Papua.

"Saya pikir kenapa nggak ada yang mantap, sedangkan orang yang deket kok saya lupakan. Saya mau masukan Pak Djarot ke sana (Sumut)," kata Megawati, di Gedung DPP PDIP, Jakarta (04/01/2018).

Megawati menjelaskan alasan memilih Djarot untuk maju di Pilkada Sumut selain dinilai sebagai sosok muda, juga dianggap bisa memajukan daerah Sumut untuk menjadi pusat perekonomian nasional. Mega pun berharap masyarakat Sumut mau menerima Djarot sebagai Cagub Sumut. "Mudah-mudahan rakyat Sumut bisa lihat. Tolonglah terima Pak Djrot, karena kan di sana banyak juga (orang) Jawanya," katanya.

Meski demikian, Megawati menegaskan saat ini partainya belum resmi mengeluarkan rekomendasi kepada Djarot. Rekomendasi itu baru akan dikeluarkan pada 7 Januari nanti bersamaan dengan lima provinsi lainnya, yaitu Kalimantan Barat, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, dan Sumatera Selatan.

DPP PDIP sementara ini baru mengeluarkan rekomendasi pasangan cagub-cawagub untuk Pilgub Lampung, Papua, NTB, dan Maluku Utara. Di Pilgub Papua 2018, PDIP memasang duet John Wempi Wetipo dan Habel Melkias Suwae.

Di Pilgub Maluku Utara, PDIP menjatuhkan pilihan kepada pasangan Abdul Ghani dan Al Yasin Alin sebagai Cagub-Cawagub Maluku Utara 2018. Sedang di Pilgub Lampung, PDIP memberikan rekomendasi kepada pasangan Herman Hasanusi dan Sutono.

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, pengumuman pasangan calon gubernur dan wakil gubernur PDI Perjuangan dilakukan dengan memilih tema politik yang relevan, aktual, dan menjawab berbagai tantangan masa depan setiap daerah.

“Pada 17 Desember 2017, PDI Perjuangan mengambil tema Politik Hijau, kali ini kami memilih tema Politik Pendidikan. Dengan tema ini, maka PDI Perjuangan menaruh perhatian yang begitu besar pada kunci masa depan bangsa, yakni pendidikan,” kata Hasto.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut