Minta Maaf ke Teman dan Orang Tua, Remaja 17 Tahun di Deliserdang Tewas Gantung Diri

DELISERDANG, iNews.id - Remaja 17 tahun berinisial MHS ditemukan tewas gantung diri dalam rumahnya di Jalan Purwo, Desa Bakaran Batu, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang, Sumatra Utara (Sumut), Selasa (22/12/2020). Belum diketahui motif korban nekat mengakhiri hidup dengan cara tragis tersebut.
Kapolsek Lubuk Pakam AKP Hendri Yanto Sihotang mengatakan, sebelum ditemukan bunuh diri, korban sempat membuat status di history aplikasi WhatsApp (WA) nya yang dia tujukan kepada orang tua dan kawan-kawannya.
Menurutnya, kejadian ini pertama kali diketahui adik korban Adriansyah yang tidak melihat keberadaan kakaknya di dalam kamar pada Selasa (22/12/2020) pukul 01.00 WIB. Saat dicari, adik korban menemukannya sudah dalam keadaan tergantung di dapur rumah.
Melihat kakaknya gantung diri, saksi berlari ke kamar ibunya, Dahliana dan memberitahukan kejadian tersebut. Mendengar hal itu, sang ibu terkejut dan spontan berlari ke arah dapur lalu mendapati tubuh anaknya dalam keadaan tergantung dengan leher terjerat tali nilon disambung ikat pinggang yang terikat pada kayu penyangga atap seng rumah.
"Kami bersama tim Inafis sudah melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban. Hasilnya tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan. Dugaan korban gantung diri," ujar Kapolsek saat dikonfirmasi, Rabu (23/12/2020).
Korban diduga bunuh diri berdasarkan bukti status yang ditulis melalui pesan di ponselnya berisi permintaan maaf. Pesan dalam history WA itu ditujukan kepada kedua orang tua dan juga teman-teman korban.
“Untuk jenazah tidak kami autopsi karena keluarga sudah menerima korban meninggal karena gantung diri. Hal ini juga dikuatkan dengan surat pernyataan dari keluarga," katanya.
Editor: Donald Karouw