get app
inews
Aa Text
Read Next : Kabar Baik! 332 Siswa MAN 2 Model Medan Bisa Ikut SNBP, Sempat Demo di Sekolah

Pernyataan Bersama Tokoh Lintas Agama Provinsi Sumut Menyambut Nataru, Berikut Isinya

Jumat, 17 Desember 2021 - 10:29:00 WIB
Pernyataan Bersama Tokoh Lintas Agama Provinsi Sumut Menyambut Nataru, Berikut Isinya
Pernyataan Bersama Tokoh Lintas Agama Provinsi Sumut Menyambut Nataru

MEDAN, iNews.id - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara Abdul Amri Siregar bersama para tokoh lintas agama dan ormas keagamaan di Sumut berkomitmen untuk menjaga stabilitas kerukunan dan keharmonisan keagamaan. Komitmen itu melahirkan rumusan pernyataan bersama tokoh lintas agama Sumut menyambut Natal dan tahun baru.

Kakanwil Kemenag Sumut dan para tokoh lintas agama dan juga ormas keagamaan juga berkomitmen bersama untuk menjaga kondusivitas perayaan Hari Natal dan persiapan menjuju Tahun Baru 2022 ditengah pandemi Covid-19. Kegiatan silaturahmi dan sosialisasi SE. Menteri Agama RI No. 33 Tahun 2021 dilaksanakan di Aula Kanwil Kemenag Sumut, Kamis (16/12/2021).

Turut hadir dalam kegiatan Ketua FKUB Sumut Palit Muda Harahap, perwakilan MUI Sumut Arifinsyah, Sekum PGI Sumut Pdt. Eben Siagian, Keuskupan Agung Medan Nikolaus Dharma, PHDI Sumut Pandita M Manogren, Ketua Walubi Sumut Brilian Moktar, dan Ketua Matakin Sumut Muslim Linggou.

Hadir juga perwakilan dari Nahdlatul Ulama Sumut, Muhammadiyah Sumut, Al-Washliyah Sumut, Al-Ittihadiyah Sumut, GP Ansor Sumut, Pemuda Muhammadiyah Sumut, GP Al-Washliyah Sumut, Pemuda Al-Ittihadiyah Sumut, GAMPI Sumut, Pemuda Katolik Sumut, PRADAH Sumut, Gema Budhi Sumut, dan Pemuda Khonghucu Sumut.

Kegiatan ini merupakan wujud pelaksanaan perintah Menteri Agama agar berkomunikasi dengan tokoh-tokoh agama dalam mewujudkan kerukunan antarumat beragama, khususnya di Sumut yang masyarakatnya heterogen.

"Sosialisasi moderasi beragama sangat penting dilakukan, guna menciptakan prakondisi masyarakat yang aman damai, toleran, saling menghargai dan rukun antar umat beragama," kata Abdul Amri Siregar.

Kakanwil juga berterima kasih kepada seluruh tokoh agama yang terus berjuang menjaga stabilitas kerukunan dan keharmonisan di tengah masyarakat Sumut  yang beragam.

“Terima kasih saya ucapkan kepada para tokoh lintas agama yang berkontribusi dalam menjaga stabilitas kerukunan dan keharmonisan keagamaan di Sumatera Utara,” kata Abdul Amri.

Dia juga mengatakan bahwa Sumut merupakan miniatur keragaman bangsa Indonesia. Sumut juga terbukti dapat menjaga kerukunan dan keharmonisan antarumat beragama.

Namun begitu pun menurut Abdul Amri bisa saja gesekan dan ancaman itu terjadi terutama melalui media sosial. Dia pun berharap para tokoh agama dan ormas dapat meredam dampak buruk media sosial.

“Sangat disayangkan saat kita berupaya untuk meredam, akibat media sosial ancaman atau gesekan tersebut menyebar seolah menjadi besar dan viral hingga mengakibatkan gaduh," katanya.

"Maka peran besar kita harus dimaksimalkan agar media sosial menjadi tempat memberikan edukasi yang baik, bukan sebagai tempat memperkeruh suasana,” ujarnya lagi.

Dia juga berharap kepada tokoh lintas agama dan ormas keagamaan untuk memanfaatkan infrastruktur komunikasi baik dalam jaringan maupun luar jaringan untuk mendapatkan pandangan yang sama. Kakanwil Kemenag Sumut juga berharap rumusan yang dibahas dan diputuskan secara bersama tersebut menjadi penguat serta sebagai momentum Sumut yang damai dan rukun.

“Rumusan ini juga terkait penguatan moderasi beragama dan juga memperkokoh  NKRI dalam pelaksanaan kehidupan keagamaan masing-masing umat di Sumut,” katanya.

Sementara Ketua FKUB Sumut berterima kasih kepada Kakanwil Kemenag Sumut yang telah menginisiasi pertemuan tokoh lintas agama dan ormas keagamaan terkait komitmen kerukunan dan keharmonisan serta persiapan menyambut Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Ketua FKUB Sumut juga mengatakan bahwa Sumut adalah provinsi yang nyaman dan aman dalam kehidupan beragama dan dapat menebarkan kebaikan dan kebersamaan tersebut ke provinsi lain.

Berikut pernyataan bersama tokoh lintas agama Provinsi Sumatera Utara Menyambut Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 berisi:

Kami Tokoh Lintas Agama Provinsi Sumatera Utara dengan ini menyatakan sepenuhnya dan sesungguhnya bahwa:

Bersyukur kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, yang telah menganugerahkan kepada kita Tanah Air dan negara yang subur dan memiliki kebhinnekaan. Di tanah air ini kami hidup bersama dan membangun kehidupan yang lebih maju dan sejahtera, serta membahagiakan;

Dalam kerangka kehidupan kita berpegang teguh pada 4 (empat) pilar kebangsaan, yakni Pancasila, Undang-undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika, menjunjung tinggi Nilai-Nilai Agama dan Nasionalisme, untuk mewujudkan masyarakat yang demokratis, jujur dan berkeadilan;

Bersama-sama dengan Pemerintah, bertekad untuk berperan aktif menjaga kerukunan umat beragama, menumbuhkembangkan toleransi, menjunjung tinggi perbedaan dan kemajemukan dalam rangka mendukung pembangunan nasional.

Menolak segala bentuk gerakan radikalisme, anarkisme, terorisme dan sikap intoleran, baik faham atau ideologinya, aktivitas maupun keorganisasiannya, yang dapat mengancam keutuhan, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Sehubungan dengan perayaan Natal umat Kristiani dan umat Katolik tahun 2021 dan memasuki Tahun Baru 2022, kami mengajak seluruh umat beragama untuk tetap menjaga keteguhan aqidah sembari menjaga kerukunan dan keharmonisan umat beragama, sebagai persaudaraan seagama, persaudaraan sebangsa, dan persaudaraan sesama manusia.

Mengajak seluruh umat beragama untuk tetap menjaga protokol kesehatan, menjalankan usaha aktivitas sehari-hari serta menghormati sesama anak bangsa untuk menjalankan ajaran agamanya.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut