get app
inews
Aa Text
Read Next : Sempat kritis, Suami yang Bunuh Istri dan Bayi di Pandeglang Tewas usai Dirawat

Usai Antar Anaknya Lamaran, Ibu di Simalungun Tewas Gantung Diri

Minggu, 17 Maret 2019 - 11:58:00 WIB
Usai Antar Anaknya Lamaran, Ibu di Simalungun Tewas Gantung Diri
Warga mendatangi TKP yang juga rumah korban bunuh diri di Simalungun. (Foto: iNews/Dharma Setiawan).

SIMALUNGUN, iNews.id - Seorang ibu di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), ditemukan tewas gantung diri. Padahal korban belum lama ini baru menemani anaknya melamar seorang perempuan.

Anak korban Dedi (25) langsung histeris ketika melihat ibunya, Suginem (56) tewas mengenaskan. Tidak diketahui pasti motif korban nekat mengakhiri hidupnya.

"Cucu korban yang memberi tahu saya, dia minta supaya saya lihat neneknya," kata seorang warga yang juga tetangga korban, Wati, di TKP rumah korban, Desa Rambung Merah, Kecamatan Siantar, Kabuten Simalungun, Sumut, Minggu (17/3/2019).

Menurut dia, cucu korban yang masih SD awalnya pulang sekolah dan langsung masuk ke rumah korban. Dia sempat mencari neneknya, dan menemukan kondisi Suginem tergantung di dapur.

"Mungkin dia takut, makanya minta saya lihat ke dalam rumah," ujar dia kepada petugas kepolisian saat meminta keterangan saksi.

Saat tersebar berita bahwa Suginem tewas gantung diri, anak korban Dedi pun ke rumah orang tuanya. Ketika melihat sang ibu, dia langsung histeris dan mendadak pingsan.

Dedi yang merupakan anak terakhir Suginem pun hanya bisa menangis meluapkan rasa sedihnya. Dia tak menyangka kalau ibunya gantung diri mengakhiri hidup, padahal baru pekan lalu mereka mendatangi rumah kekasih Dedi untuk lamaran.

Polisi dibantu warga menurunkan jasad Suginem. Saat melihat kondisi tubuh korban, polisi memastikan kasus tersebut merupakan bunuh diri. Atas permintaan keluarga, jasad korban tidak diautopsi dan langsung persiapan dimakamkan.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut