MEDAN, iNews.id - Sebanyak lima oknum polisi yang terlibat aksi penyerangan di Rumah Sakit Bandung diperiksa Propam Polda Sumatera Utara (Sumut). Terkait motif, polisi masih mendalami.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, jika aksi kelimanya bukan penyerangan namun penganiayaan. Dugaan sementara, kasus itu karena kesalahpahaman yang bersifat pribadi.
"Bukan penyerangan, (tapi) penganiayaan. Ada 5 anggota yang sudah diperiksa oleh Propam Polda," ucap Hadi Wahyudi, dikutip dari iNewsMedan.id, Senin (7/11).
"Itu masalah kesalahapahaman dan masalah pribadi antara anggota sama awalnya dengan sekuriti dan perawat," ucapnya lagi.
Sebelumnya diberitakan jika perawat dan petugas keamanan Rumah Sakit Bandung di Jalan Mistar, Medan diserang sekitar 8 pemuda diduga oknum anggota polisi. Perawat bernama Wanda luka parah dan menjalani perawatan instensif di rumah sakit tersebut.
Aksi penganiayaan itu pun terekam kamera CCTV pada Minggu (6/1/2022) di halaman rumah sakit. Diketahui jika RS Bandung ini milik Bendahara DPD PDI Perjuangan Sumut sekaligus Anggota DPRD Sumut, Meriahta Sitepu.
Artikel ini telah tayang di iNewsMedan.id dengan judul "5 Oknum Polisi Diduga Pelaku Penganiayaan di RS Bandung Diperiksa Propam"
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait