Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia, Waduk Saguling (FOTO: ISTIMEWA)

JAKARTA, iNews.id - Pembangkit listik tenaga air di Indonesia (PLTA) kali ini akan dibahas dalam artikel ini. PLTA ini menjadi menjadi hal menjadi sumber yang memenuhi kebutuhan listrik rumah tangga. 

Diketahui jika Pembangkit Listrik Tenaga Air pembangkit ini mengandalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik. Oleh sebab itu, keberadaan PLTA sudah menjadi sebuah kebutuhan.

Dalam artikel ini akan dibahas delapan PLTA terbesar yang berada di Indonesia. Penasaran apa saja? berikut dirinciannya.

Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia

1. PLTA Mrica, Banjarnegara

Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia, PLTA Mrican

PLTA selanjutnya ada di daerah Jawa Tengah tepatnya di Banjarnegara. Bendungan Mrican rupanya kerap disebut Bendungan Panglima Besar Soedirman.

Bendungan ini dibangun di perbatasan  Kecamatan Bawang dan Kecamatan Wanadadi untuk membendung aliran Sungai Serayu. Pengelolaan PLTA ini dikendalikan  PLN Indonesia Power.

PLTA ini berkapasitas 184,5 MW yang dapat membangkitkan listrik hingga 564.000 MWh per tahun. Selain untuk pembangkit listrik, waduk ini juga bermangfaat mengairi lahan pertanian seluas sekitar 4.883 hektare. Uniknya ada fasilitas taman, area kemping hingga lapangan golf di area waduk untuk wisata.

2. PLTA Saguling, Jawa Barat 

Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia, PLTA Waduk Saguling

Lokasi PLTA selanjutnya masih berada di Jawa Barat yakni Waduk Saguling. Waduk ini dibangun di Kabupaten Bandung Barat. Luas waduk ini sekitar 5,600 hektare dengan debit air 875 juta kubik. PLTA Saguling menghasilkan 700 MW hingga 1,400 MW.

3. PLTA Cirata - Jawa Barat

Tempat yang kerap disebut Waduk Cirata lokasinya berada di tiga wilayah yakni Kabupaten Cianjur, Purwakarta, dan Bandung Barat. PLAT ini mampu menampung 1,008 Megawatt dengan kemampuan energi listrik rata-rata 1,428 Giga Watt Hour (GWH) per tahun.

PLTA Cirata ini hadir untuk memenuhi kebutuhan listrik di Jawa-Bali.

4. Waduk Jatiluhur

Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia, PLTA Jatiluhur

Nama Waduk Jatiluhur sudah tidak asing lagi. Waduk yang berada di Purwakarta, Jawa Barat ini terpasang 6 unit turbin dengan daya terpasang 187 MW dengan produksi tenaga listrik rata-rata 1.000 juta kwh.

Waduk Jatiluhur juga menyediakan air irigasi untuk 242.000 hektarea sawah (dua kali tanam setahun), air baku air minum, budi daya perikanan dan pengendali banjir yang dikelola oleh Perum Jasa Trita II. Sama seperti waduk Mrica, Waduk Jatiluhur juga kerap menjadi lokasi wisata. 

5. PLTA Sigura-Gura Samosir

Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia, PLTA Sigura Gura (Foto: Dok Inalum)

Sumatera Utara dikenal dengan Danau Tobanya. Tentu keberadaan danau ini pun dimanfaatkan sebagai PLTA. Pengelolaan PLTA Sigura-Sigura ini dibawah kendali PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum).

Tercatat, PLTA Sigura-gura mempunya tiga bendungan jarak 14,5 kilometer di dekat Danau Toba. PLTA Sigura-gura juga miliki dengan stasiun bawah tanah pertama di Indonesia dengan kedalaman 200 mdpl.

6. PLTA Asahan

Di Sumatera Utara juga ada PLTA lain yang berada di Asahan.  Ada tiga PLTA Asahan, untuk PLTA Asahan 1 terletak di hulu Sungai Asahan.

PLTA Asahan I ini menjadi pembangkit listrik pertama dengan menggunakan konsep perancangan eksploitasi tiga pembangkit listrik di sektor sungai tersebut. Tahap 1 sudah beroperasi pada tahun 2011 dan berkapasitas total 180 MW.

7. PLTA Sulewana, Poso

Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia, PLTA Sulewana

Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia berikutnya ada di Sulawesi Tengah (Sulteng). Waduh Sulewana ini tercatat bisa menghasilkan daya 400 Megawatt.

PLTA Sulewana ini memenuhi kebutuhan listrik warga  Tentena, Poso, Parigi Moutong hingga ke Sulawesi Selatan (Sulsel). 

8. PLTA Musi, Bengkulu

Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia berikutnya di Bengkulu. Keberadaan Sungai Musi di wilayah ini tentu memiliki banyak manfaat. Selain jadi sumber transportasi, Sungai Musi juga bermanfaat untuk pengoperasian PLTA. 

PLTA Musi ini tercatat menjadi pembangkit listrik sedalam 400 mdpl. PLTA ini mampu membangkitkan energi listrik sebesar 1,150 GWh per tahun. Dengan kekuatan itu, PLTA Musi mampu menyuplai listrik antara 150 Kv sampai dengan 275 Kv.

Itulah deretan Pembangkit Listrik Tenaga Air di Indonesia. Kalian pernah berkunjung ke salah satunya?.


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network