Rudi Gurusinga alias Bapak Ocid, pelaku pemerkosaan dan penganiayaan siswi SMP menyerahkan diri ke polisi. (Foto: iNews.id/Stepanus Purba)

DELISERDANG, iNews.idRudi Gurusinga alias Bapak Ocid, pelaku pemerkosaan dan penggorokan terhadap KS (13), siswi kelas I SMP di Deliserdang, Sumatera Utara akhirnya menyerahkan diri ke Mapolsek Kutalimbaru, Kamis (2/8/2018) malam. Pelaku mengaku keluar dari persembunyiannya karena merasa dibuntutui polisi dan terus dihantui rasa bersalah.

Kapolsek Kutalimbaru, AKP Martualesi Sitepu mengungkapkan, dari pemeriksaan sementara pelaku mengakui semua perbuatannya. Kejadian tersebut bermula saat pelaku menjemput korban di kawasan Pasar Melati, Simpang Selayang, Selasa (31/7/2018) malam.

"Sebelum menjemput korban, pelaku sempat menonton film porno. Jadi saat dijemput dengan becak miliknya, nafsu pelaku memuncak," ujar Martualesi, Jumat (3/8/2018).

Saat melintas di Jalan Sukadame-Namorindang, kata Kapolsek, pelaku memberhentikan becaknya dan memperkosa korban di perkebunan kelapa sawit. Tak cukup hanya memperkosa korban, pelaku juga meminta korban untuk melakukan oral seks. “Tapi, korban menolak permintaan pelaku," ucap Kapolsek.


Menurut Martualesi, penolakan korban tersebut memicu amarah pelaku dan langsung mengambil pisau yang disimpan di becaknya. Pelaku kemudian mendatangi korban dan langsung menggorok lehernya. Setelah korban dianggap sudah tak berdaya, pelaku kemudian meninggalkan korban dan melarikan diri.

Kepada penyidik, Rudi Gurusinga mengakui telah memperkosa dan menggorok leher korban. “Usai kuperkosa, kusuruh dia (korban) mengisap kemaluanku. Tapi korban enggak mau. Makanya kugorok lehernya. Aku kira sudah meninggal rupanya belum,” ucap pelaku. 

Untuk diketahui, kasus perkosaan dan penganiayaan itu menimpa KS, siswi SMP pada Selasa (31/7/2018). Korban ditemukan seorang warga yang sedang melintas di Jalan Sukadame-Namo Rindang, Kecamatan Kutalimbaru, Deliserdang dengan kondisi mengenaskan. Warga kemudian menolong dan membawanya ke puskesmas terdekat hingga akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Adam Malik, Medan.

Saat ini, kondisi korban sudah berangsur-angsur membaik setelah menjalani operasi di leher, Rabu (1/8/2018). Namun, korban masih mengalami trauma berat seusai kejadian mengerikan yang dialaminya.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network