Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Utara (Sumut) Sihar Sitorus menerima puluhan elemen buruh tani di posko kemenangan Djarot-Sihar. (Foto:iNews.id/Stepanus Purba)

MEDAN, iNews.id - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Utara (Sumut) Sihar Sitorus menerima puluhan elemen buruh tani di posko kemenangan Djarot-Sihar. Mengatasnamakan Asosiasi Buruh Tani dan Pekerja Sumatera Utara menegaskan akan mendukung pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut 2018.

Salah seorang perwakilan buruh tani Usaha Tarigan mengatakan, telah memperhitungkan alasan mendukung pasangan yang didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu. Menurutnya, pasangan itu mampu memberikan perubahan bagi masyarakat Sumut.

"Kami sudah menganalisa dari semua sumber informasi hingga akhirnya yakin kepada pasangan Djarot dan Sihar. Kami percaya pasangan tersebut memberikan perubahan bagi Sumut khususnya di bidang ketenagakerjaan," ujar Usaha Tarigan, Selasa (13/2/2018) usai menggelar rapat dengan Sihar Sitorus di Posko pemenangan Djarot Sihar di Jalan Cipto, Medan.

Dia menambahkan, kelak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut bisa menjadikan kumpulan elemen buruh tani dan para pekerja sebagai mitra strategi. Menurutnya, selama ini Pemprov Sumut kerap mengambil kebijakan yang merugikan para buruh.

"Kami berharap para buruh dapat menjadi mitra strategi Pemprov Sumut jika Pak Djarot dan Pak Sihar terpilih. Selama ini banyak pelanggaran yang dilakukan oleh pemprov terkait kebijakan terhadap para buruh dan pekerja," ucapnya.

Usaha mengklaim, rekam jejak yang dimiliki keduanya terkenal bersih dan merakyat terutama kepemimpinan Djarot saat menduduki kursi Blitar I dan DKI Jakarta I. "Kami langsung sampaikan kepada Pak Sihar apa saja kelemahan-kelemahan dari Pemprov Sumut," katanya.

Dukungan tersebut kemudian dibalas Sihar dengan mengajak semua buruh untuk bergandengan membangun Sumut. Dia pun menegaskan, kondisi yang terjadi di Sumut selama 10 tahun terakhir menjadi tanggung jawab bersama.

"Oleh karena itu, kita harus sama sama memperbaiki Sumut ke arah yang lebih baik. Agar buruh dan pekerja dapat upah yang layak, anak-anak dapat pendidikan, kesehatan keluarga terjamin, dan  para ibu bisa belanja. Kita harus sama-sama memperbaiki Sumut dengan porsi kita masing-masing," ungkapnya.

Diketahui, maksud dari kedatangan elemen buruh tani dan pekerja itu menjelang pengundian nomor urut pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumut. Rencana KPU Sumut akan menggelar pencabutan nomor urut paslon sore nanti di Hotel Grand Mercure, Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan. Nomor yang tersedia pun hanya ada dua setelah Jopinus Ramli Saragih dan Ance Selian dinyatakan tidak memenuhi syarat oleh KPU Sumut.

Setelah mendapat nomor urut, tahapan selanjutnya adalah kampanye calon yang dimulai pada 15 Februari mendatang. Sedangkan masa pencoblosan akna diselenggarakan pada 28 Juni 2018.


Editor : Achmad Syukron Fadillah

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network