Arif mengatakan menjelang Puasa Ramadhan dan Idul Fitri, permintaan daging kerbau beku meningkat tajam. Permintaan yang tinggi karena harganya juga lebih murah dari harga daging sapi segar yang rata-rata di atas Rp110. 000 per kg.
"Bulog berharap, pasokan tambahan daging kerbau beku dari kantor pusat juga datang lebih cepat ke Sumut sehingga stok tetap aman," katanya.
Dia mengakui,sebelumnya pasokan daging kerbau beku ke Indonesia agak terganggu karena pandemi Covid-19. Permintaan daging kerbau beku di Sumut terus meningkat sejalan dengan semakin dikenal daging itu di masyarakat. Permintaan bukan saja dari masyarakat, tetapi juga dari restoran dan rumah makan.
"Bulog terus berusaha menjaga ketersediaan dan memperlancar distribusi daging itu ke pasar, khususnya menjelang Puasa Ramadhan dan Idul Fitri," katanya.
Dia mengharapkan dengan ketersediaan daging kerbau beku itu, dapat membantu menjaga kestabilan harga jual daging sapi segar di pasaran Sumut.
Editor : Stepanus Purba_block
Artikel Terkait