Informasi diperoleh wartawan, kasus dugaan penipuan yang dilakukan ini mulai mencuat pada akhir tahun 2020. Selain membuat laporan polisi, sejumlah orang yang menjadi korban kasus penipuan ini langsung mencurahkan kekesalan mereka ke media sosial.
Para korban yang merupakan member arisan online mengaku mengalami kerugian fantastis totalnya hingga miliaran rupiah. Mereka menduga, DRA yang merupakan arisan online tersebut lari dari tanggung jawab.
Selain menumpahkan kekesalan lewat sosial media, para korban juga memasang spanduk yang memajang foto DRA di sejumlah ruas jalan di Medan, dan meminta selebgram ini untuk bertanggung jawab.
Editor : Stepanus Purba_block
Artikel Terkait