"Bayangkan, negara komunis, negara yang hanya punya satu partai. Yang bisa dikatakan tidak ada demokrasi, tidak ada tawar-menawar, akhirnya menyerah pada rakyatnya dalam waktu cukup lama 3 tahun," katanya.
"Bukan kita membanding-bandingkan. Semua negara punya sistem masing-masing. Kita hormati tiap negara. Saya bermaksud mengatakan kebijakan yang diambil Presiden kita di awal, ternyata inilah yang membuat kita bisa menghadapi Covid-19 lebih baik dari banyak negara lain," ucapnya lagi.
Editor : Donald Karouw
prabowo subianto menteri pertahanan presiden joko widodo jokowi pandemi Covid-19 who lockdown babinsa kota medan
Artikel Terkait