MADINA, iNews.id - Pimpinan Ponpes Musthafawiyah Musthafa Bakri Nasution meminta masyarakat menahan diri terkait kasus oknum pegawai Rutan Mandailing Natal (Madina) menganiaya seorang santri. Seluruh pihak diminta untuk mempercayakan kasus tersebut ke penegak hukum.
"Saya selaku mudir Ponpes Musthafawiyah mengajak seluruh guru dan santri serta masyarakat tetap tenang jangan terpancing. Biarkan permasalahan ini aparat hukum yang menanganinya," kata Musthafa, Kamis (23/9/2021).
Sebelumnya ratusan warga dan santri mendatangi Mapolsek Natal dan Rutan Natal, pascainsiden penganiayaan yang dilakukan oknum pegawai Rutan Natal berinisial DG terhadap seorang santri Ponpes Musthafawiyah berinisial SR.
Musthafa mengatakan, masyarakat dan terutama keluarga besar Pondok Pesantren Musthafawiyah dilarang menunjukan arogansi. Apalagi memberikan komentar-komentar yang bersifat pemicu keributan.
"Permasalahan yang menimpa salah satu santri, biarkan penegak hukum yang menindaknya. Saya harap jangan ada dari pihak Pondok Pesantren yang menimbulkan kekacauan apalagi memberikan komentar yang kurang pada tempatnya seperti di media sosial," ucapnya.
Editor : Stepanus Purba_block
Artikel Terkait