JAKARTA, iNews.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak hanya menangkap Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap dalam operasi tangkap tangan (OTT), Selasa (17/7/2017), tetapi juga pihak swasta. Dari OTT yang berlangsung di dua lokasi, yakni di Kabupaten Labuhanbatu dan Jakarta, KPK mengamankan lima orang.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, KPK mengamankan dua orang dari Bandara Soekarno Hatta, termasuk Pangonal Harahap dan ajudannya. Selasa malam ini, Pangonal dan ajudannya sudah di Kantor KPK dan sekarang sedang dalam proses pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara pihak swasta yang diamankan di Labuhanbatu berjumlah tiga orang. Mereka juga sudah dibawa ke Polres Labuhanbatu untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami konfirmasi benar ada kegiatan tim penindakan KPK di dua lokasi, di Labuhanbatu dan di Jakarta. Tadi saya sudah pastikan ke tim, ada sekitar 5 orang yang diamankan sejauh ini,” kata Febri Diansyah, Selasa malam.
OTT tersebut terkait dugaan penerimaan yang terkait dengan proyek-proyek di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Dari OTT tersebut, tim KPK sejauh ini sudah mengamankan bukti-bukti transaksi dengan nilai sekitar ratusan juta rupiah. KPK masih terus mendalami kasus itu. “Jadi tim masih ada di lapangan saat ini untuk melakukan rangkaian dari kegiatan ini,” ujar Febri.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait