MEDAN, iNews.id - Bicara ikan cupang di masa pandemi Covid-19 memang tak ada habis-habisnya. Selain menjadi hobi baru sebagian warga, budidaya ikan ini juga menjanjikan peluang bisnis yang menguntungkan.
Salah satunya yakni Fadli, warga Medan yang membudidayakan ikan cupang. Perlahan usaha tak hanya merambah pasar lokal, namun tembus hingga mancanegara.
Fadli menceritakan, semua berawal dari hobi anaknya yang suka dengan ikan cupang. Dia kemudian terdorong menekuni hingga kini menjadi serius dalam bisnis budidaya ikan tersebut.
"Inspirasi saya dari anak. Ketika itu anak saya suka piara ikan cupang. Saya tekuni dan mulai dari dua tahun lalu hingga kini ternak ikan saya mencapai 20.000 ekor," ujar Fadli, Jumat (13/11/2020).
Penjualan ikan cupangnya secara online bahkan telah sampai ke pasar luar negeri.
"Pengiriman saya sudah sampai pasar mancanegara. Pelanggan saya dari negara Amerika, Hong Kong, Korea Selatan dan Malaysia," katanya.
Berbagai jenis cupang dibudidayakan yakni mulai dari ikan aduan hingga hias yang banyak diminati. Seperti jenis nemo galaxi dan blue rim. Harga cupang hias ini mulai dari ratusan ribu hingga belasan juta rupiah.
"Untuk omset bertahap dan alhamdulillah sekarang bisa bisa puluhan juta per bulan," katanya.
Dia juga memotivasi bagi yang ingin budidaya ikan cupang. Sebab bisnis ini dinilainya cukup menjanjikan. Biasanya mulai dari pembibitan hingga pane hanya memerlukan waktu sampai empat bulan.
"Modalnya juga tidak terlalu besar. Untuk pakannya mudah, bisa alternatif dan meramu sendiri dari pakan yang ada," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait