"Jasad pertama dan kedua yang diduga kuat korban bencana alam tanah longsor ditemukan berjarak 2 km atau lebih 50 kilometer dari lokasi kejadian awal," katanya.
Kedua jenzah sudah dibawa ke RSUD Sipirok untuk identifikasi lebih lanjut.
"Dengan ditemukannya dua jenazah berarti sudah ada tujuh jenazah ditemukan dalam empat hari pencarian oleh tim gabungan pascalongsor," ucapnya.
Sebelumnya, diduga ada 13 korban hilang saat longsor terjadi pada Kamis (29/4/2021) petang. Proses pencarian dilakukan dengan menggunakan alat berat dan anjing pelacak serta melibatkan puluhan petugas gabungan.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait