Sementara pihak Kepala BPBD Madina Edi Sahlan mengaku masih terus mendata dan mengevakuasi warga yang mengalami keracunan cukup parah. Diperkirakan jumlah korban keracunan masih akan bertambah.
"Tadi kejadian jam 09.00. Sampai saat ini ada 16 orang , tapi masih didata.
"Kita belum tahu detailnya. Memang ada ketarangan ada kejadian sumur itu keluar ada asap hitam," katanya lagi.
Hingga berita ini dibuat sudah 21 korban keracunan berada di RSUD Panyabungan. Pihak PLTP SMGP hingga kini belum memberikan keterangan resminya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait