get app
inews
Aa Text
Read Next : Ngeri! Harimau Sumatera Terkam Ayah dan Anak di Solok Selatan

2 Warga Jadi Korban Serangan dan 1 Tewas, BKSDA Sumut Bentuk Tim Pemburu Harimau

Selasa, 28 Mei 2019 - 17:12:00 WIB
2 Warga Jadi Korban Serangan dan 1 Tewas, BKSDA Sumut Bentuk Tim Pemburu Harimau
Kepala BBKSDA Sumut Hotmauli Sianturi. (Foto: iNews/Aminoer Rasyid)

PADANGLAWAS, iNews.id – Konflik manusia dengan harimau di wilayah Padanglawas, Sumatera Utara (Sumut), tak kunjung selesai. Dalam dua pekan terakhir, sudah dua warga jadi korban serangan, di mana satu di antaranya meninggal.

Merespons kejadian ini, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut bersama petugas gabungan menyiapkan tim pemburu untuk menangkap harimau sumatera. Selain itu juga meminta warga untuk menghindari konflik dengan hewan dilindungi tersebut.

“Pertama tentunya kami mengimbau masyarakat jika ladang perkebunan mereka merupakan habitat dari Harimau Sumatera. Ini yang selalu kami ingatkan agar warga meningkatkan kewaspadaan,” ujar Kepala BBKSDA Sumut Hotmauli Sianturi, Selasa (28/5/2019).

Dia mengungkapkan, Harimau Sumatera ini satwa yang dilindungi sehingga jika bertemu sebaiknya menghindar. Langkah selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut ke pihak terkait.

“Kami juga telah koordinasi dengan pemkab setempat jikan terjadi hal seperti ini. Keselamatan warga yang paling utama. Namun jangan membunuh harimau ini,” katanya.

Diketahui, serangan harimau pertama terjadi pada 16 Mei silam di Kecamatan Ulu Barumun. Korban atas nama Abu Sali Hasibuan yang meninggal akibat sejumlah luka hingga sejumlah anggota tubuh terpisah.

Serangan kedua di Kecamatan Sosopan, Minggu (26/5/2019). Korban atas nama Faisal Hasibuan yang menderita luka robek pada dada sebelah kiri dan luka cakar di sejumlah bagian tubuh.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut