4 Tradisi Lebaran di Sumatera Utara, Nomor 2 Makan Kuliner Legendaris

MEDAN, iNews.id - Tradisi Lebaran di Sumatera Utara (Sumut) memiliki kekhas tersendiri. Beberapa di antaranya tidak ditemukan di daerah lain.

Setiap hari raya Idul Fitri selalu menyajikan tradisi yang menarik. Mulai dari silaturahmi ke rumah-rumah hingga berziarah kubur. Penasaran apa saja? berikut pembahasannya.

Baca Juga

Tradisi Lebaran di Minangkabau, Ada yang Kumpulkan THR

Tradisi Lebaran di Sumatera Utara

1. Tradisi Ziarah Kubur

Tradisi Lebaran ini hampir terjadi di semua wilayah Indonesia. Umat Muslim di Sumatera Utara juga menggelar tradisi ini.

Biasnya ziarah kubur digelar usai melaksanakan ibadah sholat Idul Fitri. Keluarga juga datang secara bersama-sama ke makam keluarga. 

Baca Juga

Tradisi Lebaran di Jawa Tengah, Grebeg Syawal Keraton Solo hingga Larungan Kepala Kerbau

2. Mangalomang

Tradisi berikutnya ada Mangalomang. Kegiatan ini lebih banyak ditemukan di Mandailing Natal (Madina). Apa itu Mangalomang? tradisi tersebut yakni memasak beras ketan dengan santan kelapa yang dimasukkan ke dalam bambu. Kuliner itu biasanya dikenal juga lemang.

Usai dimasukkan ke bambu, lemang ini dibakar dengan api. Sajian ini rupanya sering ditemukan saat hari raya lainnya.

Baca Juga

Mengenal Tradisi Lebaran di Bali, Ngejot dan Megibung

Editor: Nani Suherni