get app
inews
Aa Text
Read Next : Pilu! Bocah Perempuan Korban Serangan Gajah Liar di Pekanbaru Meninggal

5 Fakta Bocah Yatim di Tapteng Disiksa Tante Dimasukkan dalam Karung, Nomor 3 Memilukan

Kamis, 21 Maret 2024 - 09:59:00 WIB
5 Fakta Bocah Yatim di Tapteng Disiksa Tante Dimasukkan dalam Karung, Nomor 3 Memilukan
Tante yang masukkan bocah perempuan dalam karung ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Tapteng. (Foto: iNews/Raymond)

TAPANULI TENGAH, iNews.id - Nasib malang dialami bocah perempuan berusia 8 tahun di Kelurahan Manduamas, Kecamatan Sirandorung, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatra Utara (Sumut). Dia kerap disiksa tantenya hingga trauma. 

Momen saat bocah malang ini disiksa dan dimasukkan dalam karung viral di media sosial. Hal ini setelah tetangga korban merekam lalu menggugah video kekerasan anak tersebut ke medsos.

Polisi bergerak cepat mendapat laporan masyarakat dan menangkap tante korban berinisial MS (37). Kasusnya kini sudah ditangani Polres Tapteng.

Berikut ini sejumlah fakta yang dirangkum iNews terkait video viral kekerasan anak di Tapteng.

5 Fakta Bocah Perempuan Disiksa dan Dimasukkan Tante dalam Karung:

1. Korban Seorang Anak Yatim

Bocah perempuan berinisial PHN (8) merupakan seorang anak yatim. Ayahnya telah meninggal dunia pada awal 2024. 

Selama ini korban tinggal bersama tante yang merupakan kakak kandung dari ibunya. Sang ibu menitipkan korban diduga lantaran persoalan ekonomi setelah sang suami meninggal.

Selain itu, sang tante juga disebut meminta agar korban tinggal bersama untuk menemani anaknya sebagai teman bermain.

2. Kronologi Penganiayaan

Kapolres Tapteng AKBP Basa Emden Banjarnahor mengatakan, awalnya korban disuruh pelaku untuk mengambil air. Hal ini sebagaimana terlihat dalam salah satu potongan video viral.

"Setelah disuruh, korban ini lama pulang. Pelaku lalu emosi sehingga terjadi seperti yang ada dalam video," ujarnya, Rabu (20/3/2024).

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut