get app
inews
Aa Text
Read Next : Panglima TNI Kerahkan 37.910 Personel, Percepat Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bencana Sumatra

Akses Jalan Putus, Personel TNI Jalan Kaki Panggul Bantuan ke Dusun Terpencil di Tapteng

Selasa, 30 Desember 2025 - 11:54:00 WIB
Akses Jalan Putus, Personel TNI Jalan Kaki Panggul Bantuan ke Dusun Terpencil di Tapteng
Prajurit TNI memanggul paket bantuan sambil menyusuri jalan yang masih dipenuhi sisa material longsor untuk disalurkan ke warga di dusun terpencil di Tapteng. (Foto: Ist)

TAPANULI, iNews.id - Pemerintah terus memastikan kehadiran negara hingga ke wilayah paling sulit dijangkau dalam penanganan bencana alam di Sumatra Utara (Sumut). Meski akses darat di sejumlah daerah masih terputus total akibat longsor, bantuan logistik tetap disalurkan kepada warga melalui upaya ekstra aparat TNI.

Berdasarkan video yang diterima Selasa (30/12/2025), personel Yonif 122/Tombak Sakti bersama Kodim 0211/Tapanuli Tengah terlihat memanggul paket bantuan sambil menyusuri jalanan yang masih dipenuhi sisa material longsor. Jalur yang rusak tak menyurutkan langkah para prajurit untuk menjangkau warga terdampak.

Di wilayah Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah, tim Yonif 122/Tombak Sakti melakukan patroli jalan kaki menuju jemaat Gereja HKBP Adiankoting Julu. Bantuan tersebut disalurkan kepada 138 kepala keluarga yang terdampak bencana di enam dusun terpencil.

Rute distribusi bantuan meliputi Dusun Parhutaan Aek Matio, Dusun Parhutaan Huta Harambir, Dusun I Huta Harambir Adiankoting, Dusun II Tonga-Tonga Adiankoting, Dusun III Adiankoting, hingga Adiankoting Julu Dolok.

Para personel TNI tampak membawa bahan makanan pokok di punggung mereka. Upaya ini dilakukan untuk memastikan tidak ada warga di pelosok dusun yang mengalami kekurangan pangan akibat terputusnya jalur transportasi.

Kondisi medan yang sulit juga dihadapi personel Kodim 0211/Tapanuli Tengah saat menyalurkan 70 paket bantuan logistik ke Desa Sigiring-Giring, Kecamatan Tukka. Sebanyak 38 personel dikerahkan dalam misi kemanusiaan tersebut.

Dalam dokumentasi lapangan, para prajurit terlihat berjalan beriringan melintasi lumpur tebal dan genangan air yang masih mengalir deras. Medan berat akibat sisa longsor tak menghalangi mereka untuk terus bergerak menuju lokasi tujuan.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut