get app
inews
Aa Text
Read Next : 9 dari 10 Orang Terjaring OTT KPK di Riau Dibawa ke Jakarta, Terbagi 2 Kloter

Anggota Terjaring OTT Saber Pungli, Bawaslu Sumut Berikan Pendampingan

Jumat, 01 Desember 2023 - 18:05:00 WIB
Anggota Terjaring OTT Saber Pungli, Bawaslu Sumut Berikan Pendampingan
Koordinator Divisi Pencegahan Pengawasan Partisipasi dan Sosialisasi Bawaslu Sumut, Suhadi Sukendar Situmorang (Foto: iNews/Wahyudi Aulia)

MEDAN, iNews.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Utara memberikan pendampingan kepada AH Komisioner Bawaslu Kota Medan yang terjaring operasi tangkap tangan oleh Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli). Selain pendampingan, Bawaslu juga memberikan dukungan kepada keluarga AH.

Koordinator Divisi Pencegahan Pengawasan Partisipasi dan Sosialisasi Bawaslu Sumut, Suhadi Sukendar Situmorang, mengatakan pihaknya menghargai proses hukum yang kini dilakukan Polisi (Bagian dari Tim Saber Pungli) terhadap kasus pemerasan yang diduga dilakukan AH

"Sekarang sedang proses, dan Bawaslu Sumut memberikan pendampingan terhadap anggota Bawaslu Kota Medan ini. Statusnya masih tersangka, dan kasusnya belum pelimpahan kepada Kejaksaan," kata Suhadi disela Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif kepada Stakeholder di Hotel Grand Central Premier Medan, Jumat (1/12/2023).

Sebelumnya anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty juga sudah mendatangi rumah keluarga AH di Medan. Hal itu sebagai bentuk dukungan moril kepada keluarga AH. 

"Tadi malam pimpinan Bawaslu RI juga sudah ke rumah keluarganya untuk memberikan semangat kepada istrinya. Publik dan hukum harus menjunjung azas praduga tak bersalah sebelum ada keputusan hukum yang berkekuatan tetap," ucapnya.

Terkait indikasi keterlibatan anggota komisioner lain, Suhadi menyampaikan sudah memanggil keempat anggota serta kepala sekretariat dan sudah berdiskusi dan bertanya. Namun, hingga kini belum ada titik bahwa mereka terlibat.

"Kita juga sudah melakukan pemeriksaan internal melalui divisi SDM dan divisi hukum dan sudah dilaporkan ke Bawaslu," katanya.

Diketahui jika AH sebelumnya terjaring operasi tangkap tangan oleh Tim Saber Pungli Sumatera Utara di Hotel JW Marriott Medan. Dia ditangkap lantaran dugaan melakukan pemerasan dari salah seorang calon anggota legislatif DPRD Kota Medan perihal penetapan status caleg tersebut di Daftar Caleg Tetap (DCT).

AH ditangkap bersama dua rekannya. AH dan salah seorang rekannya itu kemudian ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan. Pemerasan yang melibatkan AH disebut-sebut mencapai Rp200 juta. Namun saat penangkapan, hanya senilai Rp 25 juta yang disita.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut