get app
inews
Aa Text
Read Next : Waspada! Hujan Deras Berpotensi Landa Sumut hingga Lampung Sepekan ke Depan

Bahasa Daerah Sumatera Utara Lengkap dengan Penjelasannya

Selasa, 06 September 2022 - 15:17:00 WIB
Bahasa Daerah Sumatera Utara Lengkap dengan Penjelasannya
Suku Bangsa Asli Sumatera Utara, Suku Batak (Foto: Dok Humas Sumut)

JAKARTA, iNews.id - Bahasa daerah Sumatera Utara lengkap dengan penjelasannya bisa jadi rekomendasi bagi Anda yang berniat berkunjung ke wilayah tersebut. Setidaknya Anda tidak hanya mengetahui jika orang Sumatera Utara menggunakan bahasa Batak.

Indonesia yang terdiri atas daerah kepulauan membuat wilayahnya memiliki bahasa daerah masing-masing. Bahkan dalam satu provinsi bahasa daerah antar kota pun terkadang memiliki perbedaaan.

Bahasa Daerah Sumatera Utara Lengkap dengan Penjelasannya

1. Bahasa Batak

Warga Sumatera Utara manyoritas mengunakan bahasa Batak. Anda akan mudah menemukan orang berinteraksi dengan bahasa Batak di Kabupaten Asahan, Kota Tanjung Balai, Kabupaten Simalungun (khususnya bagian pesisir barat), Kabupaten Dairi, Kabupaten Tapanuli Tengah,Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Karo, Kabupaten Langkat, dan bagian utara Kabupaten Deli Serdang. 

Dilansir dari portal resmi petabahasa Kemendikbud, bahasa Batak terdiri atas lima dialek, yaitu Toba, Mandailing, Simalungun,  Pakpak (Dairi) dan dialek Karo.  

Uniknya, bahasa Batak juga dituturkan di wilayah provinsi lain seperti Aceh, Sumatra Barat, dan Riau. Bahasa Batak yang dituturkan di Provinsi Aceh terdiri atas lima dialek, yaitu Alas, Angkola, Mandailing,Kluet, dan Dairi. Bahasa Batak yang dituturkan di Provinsi Sumatra Barat dan Riau memiliki satu dialek, yaitu dialek Mandailing.

2. Bahasa Jawa

Bahasa Daerah Sumatera Utara Lengkap dengan Penjelasannya selanjutnya ada bahasa Jawa. Siapa sangka, bahasa suku terbesar di Indonesia ini rupanya ada di Sumatera Utara.

Uniknya pengunaan bahasa Jawa di Sumatera Utara ini juga memiliki sembilan dialek. Pertama dialek Bukit Mas dituturkan di Desa Bukit Mas, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat. Dialek Sengon Sari dituturkan di Desa Sengon Sari, Kecamatan Aek Kuasan, Kabupaten Asahan.

Kemudian dialek Buntu Pane dituturkan di Desa Buntu Pane, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan; (4) dialek Kampung Pajak dituturkan di Desa Kampung Pajak, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhan Batu Utara. ialek Wonosari dituturkan di Desa Wonosari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang.

Dialek Tuntungan I dituturkan di Desa Tuntungan I, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang. Kemudian dialek Naga Kesiangan dituturkan di Desa Naga Kesiangan, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai. Dialek mayang dituturkan di Desa Mayang, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun. Terakhir dialek Muka Payang dituturkan di Desa Muka Paya, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat.

3. Bahasa Melayu

Bahasa Daerah Sumatera Utara selanjutnya yakni Melayu.  Disebutkan ada 11 dialek yang digunakan warga Sumatera Utara.

Pertama dialek Stabat Lama dituturkan di Desa Stabat Lama, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat. Kemudian dialek Secanggang (Langkat) dituturkan di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat.

Ada juga dialek Sungai Sakat (Labuhanbatu) dituturkan di Desa Sei Sakat, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu. Selanjutnya ada dialek Cinta Air dituturkan di Desa Cinta Air, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai. 

Kemudain dialek Hamparan Perak dituturkan di Desa Hamparan Perak, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang. Sementara dialek Dolok Manampang (Deli Serdang) dituturkan di Desa Dolok Manampang, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatra Utara.

Daftar selanjutnya dialek Tanjung Balai Asahan dituturkan di Desa Asahan Mati, Desa Bagan Asahan, Desa Bagan Asahan Baru, dan Desa Bagan Asahan Pekan, Kecamatan Tanjung Balai, Kabupaten Asahan. Kemudian ada dialek Muara Sipongi (Tapanuli Selatan) dituturkan di Kecamatan Muara Sipongi, Kabupaten Mandailing Natal. 

Ada juga dialek Sorkam (Tapanuli Tengah) dituturkan di Kelurahan Sorkam, Kecamatan Sorkam, Kabupaten Tapanuli Tengah. Kemudian dialek Binjai dituturkan di Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat. Terakhir ada dialek Medan dituturkan di Kota Medan.

4. Bahasa Minangkabau

Bahasa Minangkabau juga menjadi bahasa daerah Sumatera Utara yang digunakan. Biasanya bahasa ini dituturkan di Desa Panggautan, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal dan Kelurahan Sorkam Kanan, Kecamatan Sorkam Barat, Kabupaten Tapanuli Tengah.

Berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, persentase perbedaan bahasa Minangkabau dengan dialek Natal berkisar 55,75 persen dan dengan dialek Sorkam berkisar 71 persen. Dialek Sorkam (Sumatra Utara) merupakan varian dari bahasa Minangkabau. 

Dialek ini memiliki kedekatan dengan beberapa dialek Melayu di Sumatera Utara, misalnya dengan dialek Melayu di Desa Asahan Mati, Tanjung Balai sebesar 55,25 persen.

5. Bahasa Nias

Bahasa daerah Sumatera Utara selanjutnya yakni Bahasa Nias (Li Niha). Bahasa ini dituturkan di Desa Simaluaya, Kecamatan Pulau-Pulau Batu, Desa Pasar Teluk Dalam, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan. Kemudian di Desa Hilimboe, Kecamatan Susua, Desa Olora, Kecamatan Gunung Sitoli Utara, Kota Gunungsitoli. Selanjutnya di Kelurahan Pasar Lahewa, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias. Orang Nias menyebut bahasa ini dengan nama Li Niha.

Bahasa Nias di Provinsi Sumatra Utara memiliki empat dialek, yaitu Simaluaya dituturkan di Desa Simaluaya, Kecamatan Pulau-Pulau Batu, Kabupaten Nias Selatan. Dialek Pasar Teluk Dalam dituturkan di Desa Pasar Teluk Dalam, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan. Dialek Hilimboe dituturkan di Desa Hilimboe, Kecamatan Susua, Kabupaten Nias. Terakhir dialek Nias Utara dituturkan di Desa Olora, Kecamatan Gunung Sitoli Utara, Kota Gunungsitoli dan Kelurahan Pasar Lahewa, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut