Bocah 4 Tahun di Sunggal Disiksa Paman dan Bibi, Korban Digantung ke Dinding

MEDAN, iNews.id - Bocah berusia empat tahun berinisial KR asal Sunggal, Medan, Sumatera Utara (Sumut) babak belur dihajar bibi dan pamannya. Akibatnya, KR terpaksa dirawat tim medis di Rumah Sakit Bhayangkara, Medan karengan digantung di dinding.

Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi mengatakan, korban dititipkan ke paman dan bibinya berinisial JS dan SE karena orang tuanya tersandung kasus narkoba.

Baca Juga

2 Tahanan di Mapolsek Sunggal Meninggal, Kapolrestabes: Bukan Karena Penganiayaan

"Korban sudah dititipkan sejak empat bulan lalu," kata Yasir, Sabtu (24/10/2020).

Yasir menambahkan, penyiksaan ini diterima korban ketika melakukan kesalahan.

Baca Juga

Kapolsek Sunggal Diperiksa Propam Polda Sumut atas Kasus 2 Tahanan Tewas

"Korban dipukul dengan menggunakan alat terapi pijat bahkan digantung di dinding," kata dia.

Terungkapnya penganiayaan ini setelah tetangga melihat pelaku menganiaya. Saat itu, korban kabur dari rumah dan ditolong oleh warga. Warga sempat memberikan air minum kepada korban yang kehausan.

Baca Juga

LBH Medan Laporkan Kasus 2 Tahanan Tewas di Polsek Sunggal ke Propam Polda Sumut

Begitu mendapat laporan dari tetangga, polisi melakukan penyelidikan dan langsumng menangkap paman dan bibi. Saat di

"Bibi korban saat ini sedang hamil 5 bulan, keduanya sudah diamankan di Mapolsek Medan Sunggal," kata dia.

Sementara itu, paman korban berinisial JS mengakui telah menyiksa korban.

"Pelaku yang juga paman korban mengaku sudah melakukan penyiksaan selama satu bulan ini dan sebanyak lima kali," kata Yasir.

Atas perbuatannya, kedua pelaku terancam hukuman di atas lima tahun penjara.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto