Identitas Pekerja Proyek PLTA Batang Toru Ditemukan Tewas Mengambang di Pinggir Sungai

TAPSEL, iNews.id – Seorang pekerja proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru di Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara, ditemukan tewas. Korban diketahui bernama Albert Amandan, seorang pekerja berusia 19 tahun.

Jenazahnya ditemukan setelah tiga hari hilang akibat terseret arus Sungai Batang Toru. Albert dinyatakan hilang pada Sabtu (24/5/2025) pagi.

Baca Juga

3 Hari Hilang, Pekerja Proyek PLTA Batang Toru Tapsel Ditemukan Tewas

Saat itu korban terjatuh saat menyeberangi sungai dengan meniti sebuah tali di sekitar area jembatan PLTA Batang Toru, Desa Sipenggeng, Kecamatan Batang Toru. Saat kejadian, dia bersama seorang rekan sedang melakukan survei untuk proyek pembangunan di lokasi tersebut.

Upaya penyelamatan sempat dilakukan oleh rekan-rekan kerja korban, tetapi derasnya arus sungai menghalangi usaha pertolongan. Pihak Polsek Batang Toru segera melaporkan kejadian ini dan Tim SAR gabungan dikerahkan untuk melakukan pencarian.

Baca Juga

Ngeri! Remaja di Jambi Tewas Dimangsa Buaya, Tubuh Ditemukan Tidak Utuh

Setelah tiga hari pencarian intensif, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan tewas pada Senin (26/5/2025) pukul 10.00 WIB. Jasad Albert ditemukan mengambang di aliran Sungai Batang Toru, berjarak sekitar delapan kilometer dari lokasi awal dia dilaporkan hilang.

Kepala Kantor Basarnas Medan, Hery Marantika mengatakan, pencarian dilakukan dengan berbagai metode, termasuk perahu rafting, drone pemantau udara serta penyisiran jalur darat. Debit sungai yang tinggi dan arus deras menjadi tantangan utama dalam operasi ini.

"Koordinasi yang solid dari Basarnas, TNI, Polri, BPBD, relawan dan pihak PLTA memungkinkan korban akhirnya ditemukan," ujar Hery.

Jenazah Albert telah dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk proses identifikasi. Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian resmi ditutup pada hari yang sama.

Editor: Kurnia Illahi